4

7 3 2
                                    

Hidup itu adil, kita saja yang kurang bersyukur.

— ● —

Semenjak kecelakaan, Mira menjadi lebih sering dirumah, pemulihan. Tapi semakin lama, Sheva merasa ada yang tidak beres.

Kenapa mama di dalam kamar terus ya? Nggak bosen apa, setiap keluar hanya berjemur kemudian masuk lagi.

Tidak kuat menahan rasa penasarannya, Sheva turun menemui mamanya.

"Ma," panggil Sheva sambil membuka pintu kamar Mira

"Bentar, Sheva jangan masuk dulu, mama lagi ganti," ucap Mira kaget terpaksa berbohong pada anak sulungnya, lalu ia membereskan obat yang berceceran di sekitar tempat tidurnya.

"Iya, Sheva tunggu," Sheva menunggu 5 menit.

"Udah sayang," mendapat sinyal untuk masuk, Sheva pun masuk.

"Kenapa sayang?" tanya Mira.

"Mama nggak bosen di rumah? Apalagi dikamar terus," ucap Sheva penasaran.

"Ya bagaimana lagi, ini pemulihan Sheva, Mama harus sabar," jawab Mira sambil mengelus puncak kepala Sheva penuh kasih sayang.

"Tapi, pemulihan kok lama banget si ma?" tanya Sheva lagi. Jawaban mama nya tidak mengatasi rasa penasarannya.

"Iya, ini kata dokter yang lebih tahu daripada mama, jadi mama hanya menuruti kata dokter agar benar-benar pulih, begitu Sheva," jelas Mira yang dibalas anggukan Sheva.

"Yaudah, Sheva pamit keluar dulu ya ma," pamit Sheva. Mira hanya
tersenyum.

««« ○○ »»»

Sheva duduk di ayunan depan rumahnya menikmati kesendirian bersama angin yang sedari tadi menerpa wajah cantiknya.

Nggak mungkin banget mama fase pemulihan lama seperti ini, impossible. Jangan- jangan mama punya penyakit lainnya? pikir Sheva.

Shevasz_
Pengen curhat!

Fallenaa_
Iya, sini gua dengerin

Almerra_Jihan
Kenapa ini? tumben gini,
Masalah Gibran?

AnassyaEyla_
Udah jadian sama Gibran? gila lu

Shevasz_
Aku curiga sama mama deh, sepertinya mama punya rahasia dikamarnya dan kalian tahu kan jika mama jarang ke kantor sekarang.

Almerra_Jihan
Udah di tanya belum Va? paling hanya butuh istirahat kan.

AnassyaEyla
Masih sering dikamar? sesekali ajak lah jalan-jalan Va.

Fallenaa_
Mungkin butuh rehat iya kan Ra
Positive thinking aja Va.

Shevasz_
Iya-iya aku sudah nanya, dan itu kata mama pemulihan, kan kalo di logika nggak mungkin banget kan pemulihan lama gini, sudah pernah aku ajak tapi nolak.

Sheva mematikan handphone nya, dan kembali merasakan desiran angin sore ini dengan pikiran tentang mamanya.

"Kak Sheva," panggil Denis riang, tetangga sebelah.

"Hai Denis, mau kemana?" tanya Sheva ramah.

"Mau beli permen kak, disana," jawab Denis sambil menunjuk warung depan komplek.

MayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang