Hai!!
Aries baru nyadar ternyata telat sehari hehehehe mian T_T
"Jadi? Kenapa kau membawa orang asing kerumah Kang Guanlin?"
Pertanyaan itu membuat Seongwu mendengus, dia masih berkewarganegaraan Korea kok, bukan luar negeri. Enak aja mengatainya asing sembarangan. Dan kenapa bocah tampan dan mengesalkan ini tidak mau lepas darinya sih, seenak jidatnya aja duduk dipangkuannya. Dirinya sudah terlalu lelah menjauhkan Guanlin dari jangkauannya yang berakhir gagal.
"Dia bukan orang asing Appa, dia Seongwu-hyungie nya Anlin!" Guanlin yang berada dipangkuan Seongwu menatap Appanya penuh permohonan.
Daniel tertegun, selama dia hidup dengan Guanlin- anaknya itu hampir tak pernah menatapnya memohon seperti sekarang, bahkan untuk mainan yang dia inginkan saja, Guanlin hanya akan menyuruhnya membelikannya dengan nada bossy. Yang memang dia tidak pernah bisa menolak keinginan malaikat kecilnya.
"Hm, okay.."
"Hah? Apanya yang okay?"
"Yeayyyy!!!" Guanlin berdiri dipangkuan Seongwu, ia tersenyum lebar mendengar persetujuan ayahnya.
Baru saja si kecil itu mau memajukan wajahnya, Seongwu sudah lebih dulu menutup mulutnya dengan tangan kanannya, sementara yang kiri masih memegangi tubuh bocah nakal dihadapannya ini.
"Hyuuuuungg, Anlin kan mau ciooom" rengek Guanlin
"Mphhh... Tidakmp, bwochah"
Kang Daniel- ayah dari Kang Guanlin itu tertegun sebentar sebelum tersenyum sendu, Guanlin yang ada dihadapannya sekarang sangat berbeda dengan Guanlin biasanya. Sekarang anaknya itu terlihat seperti anak-anak biasa, merajuk, merengek, meminta, dan bahkan tertawa lebar ketika pemuda bernama Seongwu itu menggelitikinya gemas.
"Err.. Seongwu?"
"Ya?"
Ouch dia lupa jika dia menyiksa seorang anak didepan ayahnya. Dia tidak akan kena omel kan?
"Kau kelas berapa?"
"Sudah lulus!!"
"Kerja di?"
"Lagi mencarinya dan mungkin saja aku sudah mendapatkannya jika saja anakmu ini tidak mengikutiku dan menyeretku kerumah ini. Ohh, waktuku yang berhargaaaa" ucapnya dramatis yang dihadiahi putaran mata malas dari yang lebih tua, dan gigitan gemas dipipinya oleh yang lebih muda.
Ada apa dengan keluarga ini sih?
"Bagus. Kerja saja disini, temani Guanlin. Aku akan menggajimu tiga kali lipat dari standard!"
"Ouh, kau yakin pak tua? Kau tak takut anakmu sepertiku?"
"Maksudmu?"
"Well, kasar?"
"Walaupun dia masih kecil, dia tahu yang baik dan buruk. Tidak masalah, karena juga sekasar-kasarnya omonganmu, kau tak pernah mengumpat dari yang kuamati" Daniel lalu mengernyit seakan menyadari sesuatu, "Dan jangan memanggilku pak tua, aku belum setua itu sampai pantas kau katai tuaa!!"
Belum sehari dan Seongwu sudah sanggup menambah kerutan diwajah tampannya.
"Yeayyy!!! Seongwu-hyungie akan menjadi milik Anlinn!! Dan yahh, Appa memang sudah tua, terima nasib donk!!"
Guanlin dan Seongwu sudah kompak untuk kabur, ketika Daniel akan meraih tubuh anak nakalnya. Jadi hal yang jarang terjadi dikediaman Kang itu, membuat semua pelayan terdiam tak percaya.
Bagaimana seorang Kang Daniel yang terkenal sikap tegasnya dan tak suka main-main kini mengejar seorang pemuda yang tertawa lebar dengan Guanlin digendongannya yang juga tertawa lepas, bahkan sesekali Guanlin akan mengejek ayahnya karena tidak berhasil menangkapnya.
"Wlekkk!!! Appa tuaaa..."
"Hahahah...!!"
Tbc
Pendek ya😌
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby sitter?
FanfictionThe Story of Ongniel! with Dom DanielK and Sub SeongwuO and the little prince, Guanlin