|12|

204 20 0
                                    




"Selamat tidur, bungaku"











Tunggu,









Chanyeol menarik kata-katanya kembali.







Chanyeol terkejut ketika Rosé tiba-tiba membalas ciumannya. Bahkan tangan mungilnya mengusap pelan pucuk kepala milik Chanyeol. Para petugas medis juga langsung heboh, ada yang bertepuk tangan, ada yang bersiul, ada juga yang ikut menangis.

"I-ini a-pa m-maksudnya?"

Wanita bersurai panjang dihadapannya tersenyum lebar "Aku cuman pengen denger sesuatu. Terimakasih udah nunggu aku, Yeol."

"T-terus kamu kapan sadarnya?"

"Beberapa jam yang lalu."

"FIX AKU GAJADI NGELAMAR KAMU."

Chanyeol seketika melepas cincin dari jari Rosé.

"M-maaf"

"TAPI BOONG YHAAAA."

Rosé mempoutkan bibirnya. Chanyeol tertawa kencang karena aksinya berhasil. Setelah puas tertawa, Lelaki bersurai kecoklatan itu kembali nemeluk Rosé, dengan sangat erat.

"Makannya jangan bercanda, ga enak kan? Bisa-bisanya kamu baru sadar udah bercanda kayak gini."

"Ya maap, nanti kalo aku langsung bangun gaseru."

Chanyeol mencubit pipi Rosé "KAMU INI HIIIIHHH"

Rosé menyerngit ketika pipinya yang tidak terlalu chubby ditarik oleh Chanyeol. Ia juga mencubit tangan Chanyeol untuk memberhentikan aksinya. Chanyeol pun memeluknya kembali hingga Rosé larut dalam mimpinya.





 Chanyeol pun memeluknya kembali hingga Rosé larut dalam mimpinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

—Dakjal aowkwkwkkwk

Eh, authornya ya, yang dakjal? Wkakakakaka





Di saat wajah itu terlelap, Chanyeol terus memperhatikannya. Rasa lelah dan kantuknya seketika hilang. Hampir saja ia ingin menjalankan rencana bunuh diri jika itu benar-benar terjadi.

Dua kata, untung sayang.

Chanyeol benar-benar terus menatap Rosé hingga pagi hari. Hingga Rosé terbangun, Chanyeol juga masih menatapnya.

"Ih, kamu serem banget kayak patung pancoran."

"Ini mengartikan aku kangen sama lo."

Rosé tersenyum,"maunya pake aku kamu apa lo gue sih? Pusing eike."

"Aku kamu aja deh."

Yeux Brillants  [chanrosé]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang