Flashback

8K 453 0
                                    

Ketika sakit kepala nya benar benar tak bisa di kendalikan, matanya sudah benar benar berat, tubuh nya terjatuh di tengah - tengah altar yang membuat tamu yang datang di sana berhamburan ingin menolong dan berteriak, ketika itu juga Justin Jessica dan yang lain nya menengok kebelakang, mata mereka terbelalak melihat Nessie tergeletak tak sadarkan diri, bahkan Sarrel dan yang Iain nya juga ikut berlari meninggalkan altar demi menyelamatkan sang Lady, tapi ketika mereka belum sampai pada Neessie yang terbaring lemah ada seorang pria yang mendekati nessie terlebih dahulu, yang membuat semua orang berhenti dan nge freez sebentar..

Dio: LISAA!

Yups, Dio yang menghampiri Nessie lebih dulu dari mereka. Dio menggendong Nessie dengan tergesa gesa meninggalkan acara mewah tersebut Justin dan yang lain nya langsung mengikuti Dio dari belakang, Justin dan yang lain nya menenangkan ratu yang tidak kenal Dio, untung Justin Jessica dan Alicia dkk kenal Dio.

Acara menjadi gaduh dan tegang, bagaimana bisa Sang Lady terjatuh dan pingsan?

Saat perjalanan ke rumah sakit, Dio menangis sambil memeluk Nessie erat, tangan nya tak henti hentinya mengusap kepala Nessie..

Dio: Bangun Lis, bangun ini aku Aga, jangan nakutin aku lagi tolong jangan tinggalin aku lagi. Pak! yang ngebut dong!

Dio khawatir setengah mati saat melihat Nessie berkeringat tapi tak membuka mata.

Untung nya dia cepat sampai ke rumah sakit dan langsung menggendong Nessie sambil berlari ke UGD.

Dio: DOKTER! SUSTER! TOLONG! JANGAN PADA TULI SEMUA!

Karena mendengar ada orang yang berteriak sambil membawa orang sakit, tanpa pikir panjang suster langsung membawa Nessie ke Kamar UGD, para suster sempat kaget yang membawa pasien adalah anak pemilik dari rumah sakit ini.

Dio meringkuk di pojokan sambil menangis, ia mengacak acak rambut nya frustasi, penampilan nya sudah tak karuan, jas yang kusut rambut berantakan jeans yang sudah kusut juga.

Tak lama keluarga kerajaan datang ke rumah sakit dan mendekati Dio, Ratu yang hampir memukul Dio karena telah membawa putri nya itu kembali menarik tangan nya ketika melihat Dio tengah frustasi, mereka iba dengan Dio bahkan keadaan nya sudah seperti orang gila, mereka juga melihat dan mendengar Dio menangis sambil memanggil nama Lisa. Wait wait Lisa siapa?

Ratu: Anak muda, siapa kamu? Kenapa kamu membawa putri ku?(tanya ratu lembut)

Dio: Enggakkk! Dia itu Lisa Ku! Aaaaagghhh!

Dio seperti orang kesetanan yang berteriak, jika bukan karena rumah sakit ini milik keluarga Yuliansyah mungkin dia sudah di usir karena kegaduhan.

Mereka kaget mendengar Dio berteriak pada Ratu. Namun apa daya mereka melihat Dio saja yang sudah se frustasi itu tak mungkin akan memarahinya, mereka juga maklum karena ia sedang stres.

Ratu: Iya nak saya tau, iya dia Lisa mu. Tapi katakan kamu ini siapa?

Dio: Dia Lisa ku, kekasih kecil ku
(menangis)

Semua orang sangat kaget atas penuturan dari Dio, bahkan Justin dan Jessi juga melongo apa lagi Alicia dkk..

*flashback*

Seorang anak laki - laki yang tengah duduk sambil menikmati ice cream coklat, tiba - tiba di dorong sampai jatuh dengan serombongan anak yang tampak nya tidak suka dengan anak laki - laki itu, yups dia adalah Dio.

Dio: Kalian siapa? Kok dorong Arga?kembali in tongkat Arga!

Samuel: Heh anak buta! Kamu ini jangan sok merintah deh! Dasar buta! Tongkat kamu udah aku buang tuh hahaha.

Dio: Hiks hiks, kalian kenapa jahat sama Dio? Apa karena Dio buta?

Yah Dio kecil memang buta sejak lahir, namun karena masih kecil dia tak di perbolehkan dahulu melakukan operasi. Saat Dio di bully, ada seorang gadis kecil berambut panjang yang membantu Dio. Siapa lagi kalau bukan Nessie yang kala itu masih berada dalam keluarga Mackenzie.

Nessie/Alissa: Kalian pergi atau aku panggil paman ku nih!

Diki: Panggil aja, kami ga takut haha...

Nessie/Alissa: Oke kalo kalian ga takut aku bakalan telpon polisi! ucap Alissa yang tengah memegang hp itu.

Samuel dan kawan - kawan nya langsung meminta maaf dan kabur terbirit birit setelah itu.

Alissa: Kamu engga papa kan?

Dio: Enggak papa kok, tapi tongkat ku.

Alissa: Eh ini tongkat nya, oh iya nama kamu siapa ?

Dio: Panggil aku Aga yah! (tersenyum) Terus kamu siapa?

Alissa: Eh, nama aku Alissa, panggil aku Lisa ajaa...

Sejak saat itu Alissa dan Dio sering bermain bersama di taman, sampai mereka membuat sebuah janji untuk menikah di masa depan.

Dio: Lissa, gimana kalau sudah besar kita menikah?

Alissa: Yah! Tentu sajaa..

Dio: Tapi aku buta. (sedih)

Alissa: Ga masalah, nanti Lissa jagain kamu.

Dio: Janji yah???

Alissa: Janji dong!

Setelah itu hubungan bocah 10 tahun ini menjadi erat, mereka bermain ke taman hampir setiap hari. Sampai suatu saat Lissa yang menunggu kedatangan dari Dio/Aga yang tak kunjung datang, bahkan hampir 1 hari penuh Lissa menunggu, hujan turun dengan deras nya membuat Lissa ke dinginan. Sejak saat itu hubungan kedua nya berhenti tanpa kejelasan, sebenarnya Dio pergi ke rumah kakek nya di Spanyol dengan mendadak, kakek nya adalah seorang raja di sana mau tak mau ia ikut menetap di Spanyol ia menjalani operasi nya ketika sekolah menenengah pertama dan baru kembali ke Indonesia guna mencari Lissa kecil nya namun data nya seperti di blok. Akhirnya ia mendapatkan info bahwa Lissa kecil nya berada di Inggris, jadi dia benar benar baru 1 bulan di Inggrs.

*Flashback off.*







To be next...

The Mafia Girls [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang