Haihaihaihaihaii!
«Read Now»
❤️
"Jaeji bangun!"
"Engh,apaan sih kak?"
Masih pagi telingaku sudah berdenging mendengar teriakan kakak sepupuku yang sangat nyaring.Sedangkan oknum yang baru saja membuatku terbangun itu hanya cengengesan sambil membuat wajah tak bersalah.
"Anak gadis bangunnya kok siang-siang,nanti suaminya mau dikasih makan apa?"cerewet sekali sepupuku satu ini,apa hubungannya bangun siang dengan suami.Sepertinya otaknya sudah tidak waras.
"Aku masih ngantuk kak,lagian ini hari Minggu juga."Gara-gara makhluk satu ini Minggu pagi ku jadi terganggu.Harusnya kan aku masih mimpi sedang jalan berdua dengan sahabat kecilku,sekaligus laki-laki yang berhasil mendapatkan hatiku.
Ngomong-ngomong tentang sahabatku itu,bagaimana kabarnya sekarang ya?apakah semakin putih atau sekarang kulitnya agak berubah warna menjadi coklat?astaga,kulitnya itu putih sekali seperti manusia berlumur aci.Sudah berapa lama ya aku tidak bertemu dengannya?4 tahun?ah tidak aku salah,sudah 5 tahun aku tidak bertemu dengannya karena sekarang aku beda negara dengannya.Ya aku pindah saat sudah lulus dari sekolah dasar.Jangan tanya apa alasanku pindah ke negara kepulauan ini,kalian akan tau nanti.
"HEH!MALAH NGELAMUN!"astaga,tidak bisakah dia tidak teriak sekali saja,aku ingin hidup tenang tanpa gangguan.
"Apasi kak?ga bisa ya biarin aku tenang sehari tanpa teriakanmu itu?telingaku sakit tau."entah sudah berapa kali aku mengatakan hal yang sama padanya setiap kali ia berteriak memanggilku.
"KAMU ITU YANG APA!HARI MINGGU APANYA?!INI HARI SENIN TAU!"
"Yaudah sih kak,cuma hari Senin kali bukan har- HARI SENIN?!"payah,aku lupa jika ini hari Senin sekaligus tahun pertama aku masuk lagi sebagai kakak kelas tertua.Ya,aku sekarang sudah naik kelas 12.
"KENAPA GA BANGUNIN SIH KAK!LIAT NIH UDAH JAM 7 KURANG 5 MENIT!"
"AKU UDAH BANGUNIN DARI TADI YA,KAMUNYA AJA YANG DOYAN NGEBO!LAGIAN JUGA KAMU MASUKNYA JAM SETENGAH DELAPAN!"oke kali ini dia yang menang,aku akui semalam aku marathon drakor sampai lupa waktu.Hey jangan hina aku,walaupun aku asli Korea memangnya aku tidak boleh menonton drama negaraku sendiri?
Langsung saja aku berlari ke kamar mandiku.Payah,untuk apa aku berlari toh kamar mandi nya tidak akan kemana-mana,tetap didalam kamarku.Cukup 10 menit bagiku untuk mandi.Ya memang nya mau apa lama-lama mandi?
Aku tidak pernah memakai make-up yang berlebihan saat sekolah,ya walaupun tidak pergi ke sekolah juga aku hanya memakai bedak bayi dan juga liptint yang sangat tipis.Wajar,wajah ku sudah putih sejak bayi dan bibirku memang sudah pink alami.Tapi aku memakai liptint,hehe.Aneh?memang.
Untung saja alat sekolahku sudah disiapkan sejak kemarin,jadi tidak perlu buru-buru mengemasinya pagi ini.Sudah lah,dimana kakakku?kuharap dia tidak meninggalkan stickynote yang di tempel-
Fiuh,Lagi-lagi sudah ada stickynote yang sengaja ia tempel di kulkas agar saat aku mengambil selapis roti tawar aku bisa membacanya.
'Jaeji,aku pergi ke kampus duluan.Kamu pesen ojek online kalo nggak taksi aja,uang kamu masih banyak gausah ngeluh.'
Aku sudah biasa mendapatkan stickynote seperti ini jika aku terlambat bangun.Yasudahlah,mau dipakai untuk beli perusahan ojek online maupun taksi online juga uangku tidak akan habis.Fyi,aku anak konglomerat-yang tidak pernah diketahui oleh media.Yang kulakukan sekarang adalah menunggu ojek online yang kupesan beberapa saat yang lalu dengan rasa cemas.Astaga,ini sudah pukul 07.15 kenapa lambat sekali ojek nya,sialan.
Ah itu dia,baru saja datang setelah diam-diam aku mengumpatinya dalam hati.sepertinya aku harus mengumpati ojek online yang aku pesan agar cepat sampai.
"Mas kalo bisa ngebut ya,saya takut telat"
"Kalo takut telat kenapa baru berangkat sekarang mba?"astaga,bisakah dia menurut saja dengan ucapan ku tadi,kenapa bisa ada spesies menyebalkan seperti ini.
"Udah mas cepetan!"maaf mas ojol,sebenernya ga ada niatan mau bentak kok,cuman situ aja yang nyebelin.
Untung saja setelah itu mas ojol nya langsung tancap gas,kalau tadi ia lebih memilih lanjut berdebat bisa bisa aku telat sungguhan.Dan terimakasih mas ojol karna sudah sesuai omonganku,hahaha dia ngebut beneran tadi.
Sekarang aku sudah sampai di depan gerbang sekolah ku dan sudah ada petugas osis yang berjaga,tunggu,apa aku telat?sepertinya tidak,sekarang masih jam 07.25.Rajin sekali mereka sudah berjaga.
Dengan santai aku berjalan melewati gerbang yang diiringi tatapan yang err-tidak enak.Ya memangnya kenapa?kan aku tidak telat.
"Ameira!"ada yang memanggilku?oh ternyata si anak famous itu,entah siapa namanya aku bahkan tidak mengenalnya.Jangankan si anak famous,anak kelasku sendiri saja aku tidak hafal semua,hanya teman-teman yang sering bersamaku saja yang aku ingat.
"Kenapa?"nafasnya terengah-engah,sepertinya dia mencari ku dari tadi?astaga,percaya diri sekali aku.Tapi sepertinya dia memang habis lari-lari sih.
"Ameira kamu ditunggu diruang guru tuh,katanya sih ada keluargamu."oh iya,fyi nama Indonesiaku memang ameira,dan hanya keluarga ku yang memanggilku dengan nama asliku.Tidak ada yang tau bahwa aku keturunan korea walaupun banyak sih yang mengira aku orang Korea,tapi aku tidak pernah mengaku.Selalu mengelak dengan mengatakan-
Kebanyakan nonton drakor sih
Aku blasteran dunia-surga jadi ya ga manusiawi cantiknya
Daripada kamu banyak bacot mending kamu makan bekicot
Tapi tunggu,keluarga?Kak Hanee maksudnya?tapi buat apa dia kesekolah ku pagi-pagi seperti ini,bukannya dia tadi menempelkan stickynote bilang bahwa dia sudah berangkat ke kampus duluan?kurang kerjaan sekali dia.
"Keluarga ku?perempuan kuliahan ya?"tapi dia hanya terkekeh menanggapi ucapan ku barusan,dimana letak lucunya?Dan jawaban setelahnya membuat aku tertegun."Perempuan kuliahan apanya?dia laki-laki tau,keliatannya sih ganteng,tapi dia pake masker terus pakaian nya serba tertutup,apa ngga panas coba?"
Sepertinya aku tau siapa yang dia maksud.
«tbc»
Arazzaya
_____________________
KAMU SEDANG MEMBACA
Triple J
Mystery / ThrillerBukankah aku hanya seorang anak yang kehadiran ku tak pernah dianggap? -jung jaeji