FAMILY ft. NCT Dream

Eps 43.

Meninggalkan kegiatan jisung, hani, dan mark di mall. Mari lihat keadaan warga rumah sekarang.

Jeno baru saja terbangun dari tidur siang nya. Muka bantal, bibir yang ter pout, dan mata yang belum terbuka sepenuhnya mendeskripisikan jeno saat ini.

Jeno mendengus kemudian berdiri, berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci wajah nya. Tangan nya bergerak mengambil handuk lalu mengusapkan handuk tersebut ke wajahnya.

Jeno menatap cermin sebentar, kemudian tersenyum yang membuat mata nya menyipit membentuk bulan sabit. "Oke, udah ganteng. Hehehehe."

Jeno memakai kacamata nya lalu beranjak menuju lantai bawah atau lebih tepatnya menuju dapur.

Didapur, jeno melihat jaemin yang sibuk membuat kopi di pantry.

Jeno berjalan perlahan mendekati jaemin.

"Jaem," Panggil jeno.

"Wes anjing kaget gue bangsat." Latah jaemin.

Jeno terkekeh, "Bikin apa?"

"Americano biasa aja. Mau?"

"Bikinin dong." Pinta jeno.

Jaemin mendengus, "Nyebelin."

"Tapi tadi nawarin."

"Nawarin doang. Bikin sendiri sana."

"Jaem, gue baru bangun tidur loh ini. Ntar tangan gue ketumpahan air panas karna masih ngantuk gimana? Siapa yang mau tanggung jawab? Bikinin ya?"

Jaemin natap datar jeno, "Kok lo jadi manja gini sih?"

"Jaem.. bikinin.." Rengek jeno.

Jaemin kembali mendengus, "Yauda iya. Ke depan aja lo sono."

Jeno tersenyum lebar, kemudian mengacak rambut jaemin. "Hehehe, makasih." Jeno pergi meninggalkan jaemin.

Setelah jeno pergi, Jaemin diam diam tertawa melihat tingkah jeno kepadanya tadi.

Jeno berjalan menuju ruang tamu. Jeno melihat lucas, haechan, dan chenle duduk dengan posisi berbeda beda di sofa. Lucas duduk dengan merentangkan tangannya dan kaki nya yang panjang terbuka lebar juga mata nya yang terus melihat keatas, haechan dengan posisi rebahan disofa, dan chenle yang duduk seperti orang normal biasa sambil memainkan ponsel.

Jeno mengambil tempat di samping chenle, kemudian tangan nya terulur mengambil remote tv di meja dan menekan tombol on pada remote tersebut.

"Neomu lonely.." Kata lucas tiba tiba.

"But now i'm neomu happy, yee!" Celetuk chenle.

Lucas mendengus, "Kok sepi banget ya jir. Bosen gue."

"Jalan jalan sono." Kata haechan.

"Gak mao. Males."

"Bodo jir."

"Kenapa gue gak ikut mark aja tadi ya. Jisung aja boleh ikut."

"Nyusahin aja lo disana." Renjun yang baru saja turun dari tangga menyahuti perkataan lucas. Renjun mendekati haechan, kemudian menepuk pantat haechan bermaksud menyuruh haechan bangun.

"Gue mau duduk." Kata renjun.

Haechan mendengus kemudian bangun dari rebahan nya. Renjun pun mengambil posisi duduk yang nyaman disamping haechan.

"Bosen lo? Ikut gue aja mau gak?" Kata jeno.

Lucas duduk dengan tegap, "Kemana?" Tanya nya dengan mata berbinar.