Akan aku ceritakan sedikit tentang rinduku saat ini yang tak bisa aku kendalikan
Baiklah semuanya bermula dari egoku yang tak dapat ku kendalikan , yaa aku egois tentang bagaimana dalam sebuah hubungan aku yang masih belum seutuhnya dapat mengerti keadaanmu. Dan aku yang begitu bosan dengan chat dalam social media yang begitu membosankan
Sayangnya ketika waktu senja hingga malam tiba, tempat dimana waktu yang indah namun sering disambut rindu yang selalu berpulang ke pelukan bersama matahari yang menjingga dan tenggelam menjadi malam yang di selimuti mendung
Ya aku tau engkau tak suka lagi aku mengucap kalimat senja, karna senja mengingatkanmu dengan masalaluku yang sering ku gambarkan oleh senja yang indah namun sesaat, memang waktu senja adalah waktu yang begitu mengalun mesra jika kita nikmati berdua , dan aku selalu suka menikmati tepat dimana sang surya meninggalkan peraduanya dan digantika oleh malam
Tapi apalah arti semua itu jika tanpamu di sampingku, semuanya kosong tak berarti hanya dingin angin senja yang menyelimuti
kau sebenarnya sudah mengerti dan tahu benar bagaimana meredam rasa rinduku ini, tapi entahlah aku tak tau alasanmu tak menyempatkan menelfonku aku tak mau mengasumsikan apa alasanya, takut saja menjadi negative thingking
sepertinya aku sedang lelah saja mengerti keadaanmu ketika engkau sedang berada di rumah, tak seperti saat pertama kita saling kenal dimana kau tak sedang di rumah namun di kamar kosmu yang dapat mengobrol begitu lama hingga waktu berjalan begitu lebih cepat.
mungkin saat siang kau dirumah aku dapat mengerti kesibukan yang begitu banyak, begitu menguras waktu dan tenagamu, yaa aku dapat mengerti itu
namum,tidakkah ada waktu luang darimu untuk menyapaku melalui telfon, yaa sekadar menanyakan aku sedang apa mungkin
Entahlah aku harus bagaimana meredam semua rindu dan egoku ini
Mungkin dengan menuliskannya dalam sajak ini lebih dapat meredam semuanya
di teras rumah saat suatu waktu senja yang tertutup mendung aku tiba-tiba tak dapat mengendalikan rindu ini
Yogyakarta, 13 April 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Tumbuh
RomanceAdalah kisah perjalanan tentang tumbuh dan berproses menjalani hidup dan juga asmara dengan bahagia yang hinggap dan luka yang pantas, berjalan pelan namun tak pernah berjalan mundur. Menengok luka lalu dengan senyum, tanpa ragu aku katakan kita pas...