TERLANJUR BAPER

delapan

Tibalah aku dikantin, dengan langkah pendek alias tak semangat sekali sudah sendiri jalanya jomblo lagi mengenaskan bukan ?

Berjalan dengan muka super cemberut dan tak ada tarikan senyum,tak ada tangan yang kugandeng yaitu tangan Nayla,aku sangat merindukannya.

"Bu?mie ayam satu terus sama es lemonnya satu ya bu"kataku pada Bu kantin.

"Bu kantin mengangguk dan mulai mempersiapkan pesananku yang baru aku pesan.

"Kok tumben sendirian?Nayla mana?"tanya Bu kantin yang sedang membuat es lemon pesananku.

"Nayla ada acara keluarga Bu,makanya aku sendirian"dengan memasang muka males.

"Oh begitu,kamu kan jomblo kamu teh harus bahagia"ujar Bu kantin membuat ku tertawa.

Setelah mendapat pesanan yang ku minta yaitu satu mangkok mie ayam dan segelas es lemon.aku langsung membawanya dan berjalan menuju ke arah meja pojok disana yang kosong tentunya.

Aku mengambil sambal dan saus serta kecap yang ku biarkan.

Sambal 3 sendok

GK usah pake kecaplah kan aku sudah manis.
Sausnya 2 sendok aja.

Dengan cepat sekali aku menghabiskan semangkok mie ayam yang pedas yang sukses membuatku tersedak dan lebih hebatnya lagi es lemonku habis kuminum.

Baiklah aku akan mati tersedak di kantin dan bisa menjadi berita terbaru di majalah sekolah nanti.

Tukk

Seseorang meletakkan sebuah air mineral di depanku.aku menengok dan kak putra tengah berada di depanku dan kini menatapku dengan ekspresi yang tidak bisa ku mengerti.

"Diminum dulu tuh"katanya sambil duduk di sampingku,tanpa pikir panjang kali lebar  kali tinggi aku pun langsung meminum air itu.

"Udah lega ?"

"Alhamdulillah udah"jawabku dengan happy,kak putra lalu mengangguk.

"Lain kali Lo kalau makan hati-hati GK usah buru-buru.istirahatkan lumayan lama.untung ada gue tadi kalo engga? Mungkin Lo bisa mati keselek"
Ujarnya seperti seorang pacar yang sedang menghawatirkan ceweknya.

"Hehe iya kak"aku menggaruk kepalaku yang sama sekali tidak gatal.

Kak putra membawa es coklat.siang hari ini sangat panas dari biasanya, dan sekarang laki-laki disampingku ini sedang minum es coklat?
Dengan santai seperti meminum di pantai.

Kami berdua terdiam, tidak ada yang ingin memulai percakapan.lebih tepatnya aku sedang memikirkan topik apa yang ingin kubicarakan dengannya.

Enam menit berlalu dan kami masih saja diam, sebentar lagi jam istirahat akan berakhir, dan tinggal beberapa murid saja yang masih jajan di kantin.

Tett.. tettt..tettt

Akhirnya jam istirahat telah berakhir.kak putra bangkit dari tempat duduknya begitupun gue.

"Ok gua balik ke kelas dulu ya bye"

"Iyaa bye"

Lalu ia meninggalkan ku namun beberapa langkah ia menengok kebelakang ke arah ku dengan senyum khasnya.