DELAPAN

370 14 2
                                    

"Bisakah aku menempati hatimu sedangkan ada dia yang sudah lama berlabuh di hatimu"

" Assalamu'allaikum maaf saya telat " ucap lelaki yang baru saja datang.

" Eh itu dia anak aku udah dateng, sini sayang" ucap vina yang melihat anaknya baru saja datang.

Lelaki tersebut pun duduk lalu mencium kedua tangan raisa dan pradana.

" Ganteng ya anak kamu " ucap raisa melihat ketampanan pemuda tersebut.

Sedangkan lexsa masih sibuk dengan handphonenya tidak perduli dengan pembicaraan tersebut bahkan untuk melihat pria yg baru saja datang dia malas.

" Sa ayo kenalin ini anak tante vina " ucap raisa. Lexsa pun masih diam tidak mendengar omongan bundanya tersebut karena sibuk dengan handphonenya.

" Eh mak lampir bunda manggil lo tuh " ucap leon sambil menyikut adiknya karena sibuk dengan hpnya.

" Ck, apaan si lo singa burik " ucap lexsa ketus.

" Sa kenalin ini anak tante vina baru dateng kamu ini sibuk sendiri " ucap papah lexsa.

Mau tidak mau lexsa pun mendongkak kepalanya berniat untuk melihat pria tersebut.

" Lo " ucap lexsa dengan nada terkejut saat melihat pria yang duduk tepat di di depannya.

Pria tersebut hanya menampilkan wajah datarnya tidak terkejut seperti lexsa.

" Ngapain lo disini anak setan titisan kuyang " ucap lexsa ketika melihat alex. Yap benar sekali pria tersebut adakah alexsander ervin deon pria menyebal kan.

" Lexsa bicara kamu yang sopan " tegur raisa.

" Maaf bun "

" Kenalin sa ini anaknya tante vina namanya alex, alex ini lexsa anak tante " ucap raisa.

" Udah tau " jawab lexsa ketus.

" Iya tante al udah kenal ko kebetulan kita satu sekolah " jawab alex dengan lembut.

" Ohh ya ? Ko lexsa ga bilang bunda " tanya raisa.

" Iya bun dia itu cowo yang paling ngeselin yang selalu ganggu lexsa di sekolah " ucap lexsa dengan mada ketus

Raisa dan vina hanya tersenyum tipis mendengar perkataan lexsa baru saja.

" Bohong tante justru lexsa yang setiap hari ngejar-ngejar al " ucap alex bohong.

Sontak lexsa langsung menatap tajam ke arah alex " heh! Anak setan titisan kuyang lo fikir lo siapa gue kejar-kejar artis bukan pemain film juga bukan " ucap lexsa dengan ketus.

Sedangkan alex hanya terkekeh pelan entah kenapa membuat lexsa itu adalah kesenangannya.

" Sudah-sudah kalian jangan bertengkar terus " ucap pradana

" Berhubung anak kita sudah laling kenal jadi kita mudah untuk menjodohkan mereka " ucap pradana.

" WHAT! di jodohin " ucap lexsa dengan nada terkejut. Sedangkan alex hanya bersikap santai mendengar perkataan tersebut.

" Iya sayang jadi dulu bunda sama tante vina berjanji jika kita punya anak yang berbeda jenis kita akan menjodohkannya untuk mempererat ikatan keluarga " ucap raisa.

" Tapi bukan aku kan bun yang di jodohin? " ucap lexsa polos

" Ya kamu lah sayang kan gak mungkin kalo abang kamu yang menikah sama al "

" Heh mak lampir jangan ngadi-ngadi lo! Gue ini masih doyan jeruk ya " saut leon sambil menempeleng kepala lexsa.

" Aww ! Sakit singa burik " ringis lexsa sambil mengusap kepalanya.

ALEXSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang