KESENDIRIAN #7

14 2 0
                                    

KARAM



Di tanah lapang yang muram
Di keramaian yang terasa mencekam
Di wajah keras yang tatapan matanya menajam
Menangkap netraku, membuat bungkam

Di balik sorotnya yang tajam, ada berkas luka menganga
Di balik punggungnya yang tegap, ada perih tak kasat mata
Ada hampa dalam senyumnya
Ada kosong dalam tawanya

Tanganku bergerak memeluk
Lengannya lebih cepat menyampuk
Garis tinggi di pintu masuk
Tak dibukanya walau keras kuketuk

Dia... Sendiri
Lebih akrab bersama sepi
Menjaga jarak dengan harmoni
Terlalu rawan untuk dititipi hati

Oleh : Winda Khoirin Nissa
Majalengka, 6 Juni 2020

Aku PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang