03 - Lencana Kelas

138 27 2
                                    

Setelah aku selesai ngobrol dengan Dika, aku mengambil handphone milikku untuk kemudian membaca pesan masuk dari grup detektif dan membalasnya.

Group Line - Detektif Berempat

Yudha
"Pan, elo dimana sekarang?"


"Di kantin, Yud."
Read 1

Yudha
"Oke, gua sama Aenun otw kesana!"

.....
"Pan, gua cabut duluan ya!" pamit Dika dihadapanku.

"Eh, mau kemana?" tanyaku.

"Sebentar lagi Aenun dan Yudha mau kesini kok" lanjutku.

"Gua ada perlu mau ketemu seseorang." jawab Dika yang kemudian membereskan handphone dan earphone diatas meja.

"Oh, gitu. Yaudah, Dik"

Aku melihat Dika berjalan menuju arah lapangan sekolah. Ketika dirinya tidak terlihat lagi, aku memalingkan wajahku ke arah depanku dan tiba-tiba saja aku dibuat kaget oleh adik kelas yang sedang memulai keributan di kantin.

"Woy, Jamet!" teriak seorang siswi kelas 11, namanya Sarah. Ketua geng cewe-cewe di kelas 11 yang cukup hits.

"Gak usah pura-pura budek" teriaknya sekali lagi.

"Eh, masih beraninya lo diem?" bentak Jessica, temannya Sarah.

"Balikin gak lencana kelas gue!" kali ini Sarah dibuat cukup kesal hingga menggebrak meja kantin.

"Bukan gua yang ngambil, Sar!" ucap Rania sambil berdiri.

"Terus kalau bukan lo, siapa lagi Hah?" Udah jelas-jelas tadi lo yang ke toilet setelah gua kan?"

"Udah ngaku aja! Sini balikin sekarang!" perintah Jessica yang kemudian menggeledah kantong saku baju dan rok Rania. Sementara 2 orang lainnya membantu memegang Rania supaya tidak banyak bergerak melawan.

"Ini apa?" tanya Jessica membentak Rania setelah mendapati lencana kelas dari kantong saku bajunya.

"Dasar, maling!" cela Sarah kepada Rania yang kemudian mengambil lencana dari Tania, temannya.

"Orang-orang seperti lo emang ga pantes masuk kelas 11 IPS 1"

"Dasar, Bego!" ujar Sarah melanjutkan ucapannya tadi. Kemudian ia bersama gengnya pergi meninggalkan Rania.

"Pan"

"Sopan!"

"Eh, iya. Nun, Yud." ucapku sedikit terkejut dan menyadari mereka yang memanggil namaku.

"Lo liatin apaan, Pan?" tanya Yudha yang kemudian duduk di hadapanku. Kemudian Aenun juga duduk di samping Yudha.

"Itu tadi, ada adik kelas yang berantem"

"Hah, berantem?" tanya Aenun kaget.

"Ribut gitu, ya biasalah cewe-cewe, kebetulan si Rania tadi bermasalah sama Gengnya Sarah, anak kelas 11 IPS 1.

"Ribut gara-gara apa?" tanya Aenun lagi.

"Tadi sih yang gua denger, mereka ributin masalah lencana kelas gitu, tapi gua kurang paham sih kenapa bisa jadi rebutan gitu. Rania ngambil lencana kelasnya Sarah pas mereka di toilet cewe, katanya sih gitu" jawabku menjelaskan.

"Lencana kelas?"

"Maksud lo ini?" tanya Yudha yang kemudian menunjukan lencana kelas yang dipakai di dekat saku bajunya. Lencana kelas berbentuk logo sekolah dengan bertuliskan 12 IPS 2. Ku lihat Aenun juga mengenakan lencana yang sama.

5 DETEKTIF PE'A [SEKUEL(PART2)]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang