⚠️• Kalo ada typo bilang ya •⚠️
SELAMAT MEMBACA!!!📚📖
"Makan sayang.. perlu gue suapin?" Tanya Aldrich dengan nada yang sangat halus yang membuat hati Nasya berdetak 2 kali lebih cepat.
"Hah? eh itu anu engga iya gausa gue bisa makan sendiri kali" ucap Nasya gelagapan. Sedetik kemudian ia kembali menatap buburnya sambil melamun. Tanpa sadar sedari tadi Aldrich memandanginya. Karena merasa kesal Aldrichpun langsung mengambil bubur tersebut dan menyuapi Nasya.
"Buka mulut lo! " perintahnya kepada Nasya
"He? hah? "
"Cepet! Jangan banyak ha he ha ho" ucap Aldrich. Kemudian Nasya membuka mulutnya dan yang kini ia lakukan adalah menstabilkan detak jantungnya.
'Aneh' Bantinnya bingung. Kenapa perasaan ini muncul tidak seperti biasanya? Ada apa dengan dirinya sekarang?
Akhirnya setelah beberapa menit, buburnya pun habis.
"Tuh lo bisa habisin katanya tadi ga suka?"
"Karena lo paksa!! Udah ah sana, mending kakak pulang gue mau tidur ngantuk. Hush hush" usir Nasya. Sebenarnya ia tidak berbohong ia memang sudah mengantuk maka dari itu ia meminta Aldrich untuk pulang. Lagi pula untuk apa Aldrich masih di sini? Toh besok ia juga sudah di perbolehkan pulang dan juga besok Aldrich harus sekolah. Jadi lebih baik ia meminta Aldrich untuk pulang.
"Lo tidur dulu ntar gue pulang habis lo tidur" balas Aldrich. Beberapa menit kemudian ia mendengar nafas Nasya yang sudah teratur. Itu artinya Nasya telah tertidur dan ia juga harus pulang menginggat besok ia harus sekolah.
Aldrich pun bangun dari tempat yang tadi ia duduki dan langsung memakai jaketnya. Kemudian ia menuju basement tempat ia memarkirkan mobilnya.
•🧚♀️🧚♂️•
Keesokan harinya Nasya sudah boleh pulang dari rumah sakit. Ia sengaja pulang di pagi hari karena ia sudah merasa jengah berada di rumah sakit. Tapi sebelum itu ia harus di periksa dahulu dan menunggu obat yang harus ia minum.
Setelah mengambil obatnya ia langsung menuju ke mansion bersama papa mamanya. Bagi yang bertanya dimanakah Arkan? Sudah pasti jawabannya pria itu sedang berada di sekolah.
Sekitar 20 menit berlalu akhirnya mereka sampai di mansion keluarga William. Nasya sangat senang akhirnya setelah lama di rumah sakit ia bisa pulang juga dan bisa tidur di kasur king size kesayangannya.
yang di atas itu foto mansion keluarga William*
"Akhirnyaaa sampe jugaaa!! Huaaaa gue kangennn udah lama gue di rumah sakitt" pekik Nasya kegirangan. Sedangkan orang tuanya hanya menatap Nasya aneh.
"Udah kamu sana ke kamar, mandi terus istirahat kalo mau makan nanti minta salah satu pelayan buatin makanan ya" ucap Adeline.
"Siap Mommm!! "
KAMU SEDANG MEMBACA
ALDRIANA
Teen Fiction[HIATUS] my first wattpad story- ⚠️•abusive language detected•⚠️ Hanya sebuah cerita klasik yang mengajarkan apa itu cinta, perjuangan, pengorbanan, tanggung jawab dan keikhlasan. Gravila Aldrich Fernandez sang most wanted SMA Ravensbourne yang mem...