As always jangan lupa vote dan komen!
Saran dan kritikan selalu saya terima!.
.1 tahun kemudian.
Irene masuk ke dalam lift menuju lantai 3 untuk makan di kafetaria. Sudah sejak satu bulan yang lalu Dispatch membocorkan kabar dating Irene dan Suho, kini Irene merasa lebih baik karena sudah terbiasa dengan reaksi netizen Korea.
"Unnie, jangan dipikir terus."
"Aku harap aku bisa, Yeri-ah. Tapi, kamu tau kan aku selalu khawatir tentang dia."
"Toh kalian udah berencana menikah bulan depan, kan?"
Irene mengangguk-ngangguk. "Benar, tapi tetap aja. Aku udah cukup pro untuk mengabaikan komentar buruk tentang aku dengan Suho."
"Biarkan mereka banyak omong. Kamu berhak menikahinya. Mereka hanya manusia fanatik."
"Hei, sudahlah. Kita kesini untuk makan siang bukan membahas skandal Irene." Jennie tiba-tiba membuka mulutnya.
"Yeri yang memulai." Irene melindungi diri sendiri.
"Yah!" Yeri memukul pelan pundak Irene.
Ketika pintu lift terbuka, mereka langsung menempati meja yang kosong. Kafetaria saat ini tidak terlalu ramai juga tidak terlalu sepi. Hanya ada beberapa staff dan petinggi disini. Setelah mendapatkan makan, mereka langsung asik mengobrol tentang kabar terbaru.
"Hei, aku dengar Suho telah memesan rumah di perumahan UN Village." Jennie memulai pembicaraan.
"Bagaimana kamu tau?" kaget Irene.
"Tolong ya, musuhmu itu adalah Disptach, untuk sekarang." Yeri menjawab. "Dia gak segan-segan mengumbar informasi orang lain."
"Jadi, kalian akan tinggal bersama sebelum menikah?" tanya Jennie.
Irene mengangguk-ngangguk. "Aku gak nyangka dia akan membeli di perumahan itu."
"Tau sendiri dia sedang naik daun, uang terus mengalir."
"Ngomong-ngomong soal naik daun, aku dengar soloist rookie kita sudah memulai debut stagenya, ya?" tanya Yeri.
"Benar, aku menontonnya saat siaran live." Jawab Jennie.
"Soloist rookie siapa?" tanya Irene.
Jennie dan Yeri saling menatap sebelum mereka berdua menatap Irene dengan ekspresi tidak percaya.
"Unnie, kamu kerja di agensi mana, sih?" tanya Yeri.
"Yah, aku bekerja di SM bukan berarti aku tau setiap schedulenya. Toh, aku hanya penata rias, kan?" Irene beralasan.
"Hei, aku juga penata rias tapi aku gak kudet sepertimu." ucap Jennie.
"Baiklah, aku gak mau berargumen. Jawab aku, siapa soloist rookienya?"
"Kang Seulgi." jawab Yeri dan Jennie bersamaan.
"Kang Seulgi?"
"Apa? Jangan bilang kamu gak tau?" tanya Yeri, benar-benar tidak percaya.
"Ah, dasar." Lirih Jennie.
"Benar, kan? Dia itu nenek yang udah ketinggalan jaman." Ledek Yeri.
Irene langsung menatap Yeri tajam sebelum bertanya. "Kang Seulgi yang dulu pernah menjadi back dancer saat konser Taeyeon Unnie tahun lalu?"
"Woah, Unnie, kamu tau sampai sejauh itu?" kini Jennie tidak percaya.
"Waktu itu aku penata rias Taeyeon Unnie, kalo gak salah aku pernah mendengar namanya. Mungkin." Irene menjelaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
2gether » Seulrene [✔]
Fanfiction[seulrene!idol ⏤ au] ❝Aku udah lelah berpura-pura, jadilah pacarku.❞ ➵ Tentang Irene yang meminta Seulgi menjadi pacar palsunya, perlahan kemudian berkembang menjadi pasangan sungguhan。 ...