9| Next Target

201 37 79
                                    

[INTERACTION]

Masih ada yang nungguin cerita ini update, nggak?

(Jawab ya, biar aku tau siapa aja yang nungguin cerita ini)

HAPPY READING💙

Seorang cowok menghentikan motornya di depan sebuah bangunan megah berwarna hitam namun kesan elegan tidak hilang sama sekali, justru menampakkan bahwa bangunan tersebut sangatlah antik dan juga sangat menawan.

Seorang cowok menghentikan motornya di depan sebuah bangunan megah berwarna hitam namun kesan elegan tidak hilang sama sekali, justru menampakkan bahwa bangunan tersebut sangatlah antik dan juga sangat menawan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sepi amat," ucap cowok itu kemudian turun dari motor kebesarannya dan melangkahkan kakinya masuk ke dalam bangunan itu.

Kedua kaki nya terus menelusuri jalan yang ia lewati dan berhenti di ujung tangga. Cowok itu menyapu pandangannya ke seluruh ruangan. Tak melihat tanda-tanda bahwa ada orang disini.

"Ini gue lagi di prank apa gimana sih?!" gerutunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini gue lagi di prank apa gimana sih?!" gerutunya.

Namun cowok itu mengambil langkah menaiki tangga tanpa curiga dengan kondisi yang saat ini terlihat sepi.

Namun cowok itu mengambil langkah menaiki tangga tanpa curiga dengan kondisi yang saat ini terlihat sepi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langkah kakinya terhenti saat melihat lemari yang yang ada diruangan tersebut berubah posisi. Lemari ini sengaja di design menjadi pintu. Karena tepat di belakang lemari itu adalah tempat dimana biasanya anggota Astara berunding, dan pasti hal yang mereka perundingkan sangat lah penting.

ASTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang