PART 30 ~ Resepsi

13.2K 602 198
                                    


PART 30
Vote dan juga komen yah...
Typo bertebaran🙏

♡♡♡

Pemberkatan nikah sudah selesai, kini status keduanya sudah resmi menjadi sepasang suami istri. Sebelum acara resepsi digelar pada malam harinya, Revano dan Ella dibawah ke Resort yang tadinya dipakai Ella menunggu calon suami, dibawah oleh mobil pengantin yang di hias sedemikian cantiknya. Plat nomor mobil tersebut pun, tidak biasa. Bertulis Revano and Ella.

Kini keduanya telah berada di balkon dari Resort berlantai dua itu. Menikmati indahnya pemandangan pantai serta angin sepoi-sepoi yang makin memperindah suasana.

"Makasih, dok" ucap Ella berbisik ditelinga Revano.

"Soal apa?" tanya Revano membalas bisikan Ella tepat ditelinganya.

"Semuanya"

"Hmmm?" Revano memandang Ella lekat.

"Cinta, kasih sayang, dan juga dokter udah mau menerima aku jadi istri dokter" kata Ella tersenyum lembut.

"Aku mau bilang makasih sama Tuhan. Karena telah menjodohkan aku dan kamu, Ella. Lewat perantara mama sama papa. Aku, bahagia bisa diberikan jodoh, yaitu kamu"

"Aku cinta sama, dokter"

"Aku juga cinta sama kamu, Ell" Ella dengan berani memberikan kecupan singkat di pipi Revano, membuat Revano memegang pipinya sambil menatap istrinya itu.

Chuuuu~

Perlahan tapi pasti, bibir Revano mulai menempel di bibir Ella, membuat gadis itu kaget. Sepertinya ciuman di pipi dari Ella tidak cukup untuk seorang Revano, maunya dibibir.

"Ell, udah di cari sama styli.. Astagaa!!.... Mataku ternoda!" Delila, salah satu bridesmaid. Tiba-tiba naik ke atas balkon membuat gadis itu menutup mata dengan kedua matanya. Ciuman pasutri itu terlepas, membuat Ella dan Revano menatap Delila sekilas.

Merasa sebagai penganggu bagi sepasang suami istri tersebut, Delila segera beranjak pergi meninggalkan keduanya, diikuti perkatan darinya "Ell, lanjutin lagi kissnya. Kayaknya belum puas. Nanti turun yah, jangan lama-lama. Katanya gaun yang kedua ribet pakainya, gak bisa sendiri!"

Perkataan Delila, lambat laun terdengar sayup. Namun Ella tahu maksud tujuan Delila mencarinya. Sebelumnya memang ia sudah di chat beberapa kali dari Delila. Namun tetap saja ia masih belum ingin beranjak dari balkon. Pemandangannya sayang jika tidak pandang, ditambah lagi pemandangan indah ciptaan Tuhan yang sempurna, Revano suaminya. Sayang jika tidak dipandang lebih lama lagi.

Barulah Ella akan mengikuti arah Delila turun, tangannya dicekal oleh Revano.

"Lanjutin lagi yang yadi, yah. Sebentar aja"
Revano meraih pinggang Ella, menatapnya lekat perlahan-lahan mulai mendekatkan wajahnya sedekat mungkin dengan Ella. Menyatuhkan kedua tengkuk mereka, tersenyum bahagia. Sebelum kemudian bibir keduanya mulai menyatu.

~Chuuuu~

♡♡♡

Resepsi pernikahan Ella, diadakan beberapa jam setelah pemberkatan nikah. Tempat gedung resepsi hanya memiliki jarak tidak jauh dari Resort yang dibooking keluarga.

SAVE THE BEST FOR LAST [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang