BAB 5 - LAGI DAN LAGI

11 2 0
                                    

(SIAPA LAGI KALI INI?)

Dddrrrtt

Ponsel pintar Ica di nakas bergetar, Ica bergegas mengangkat telepon dari seseorang.

"Amira's calling"

"Assalamu'alaikum, miraaaaa" kata Ica dengan gembira mendapat telepon dari sahabat yang sangat ia rindukan.

"Wa'alaikumussalam Icaa, hihihiii ;-). Gimana kabarnya" tanya Amira kepada sahabatnya.

"Alhamdulillah aku baik disini, kamu bagaimana? Kuliahnya lancar?" tanya Ica balik kepada Amira.

"Iyaa, Alhamdulillah aku juga baik, bulan depan tinggal  skripsi Ca, doain semoga lancar yaa" kata Amira.

"Amiin. Kamu sekarang dimana? Masih di asrama?" tanya Ica

"Enggak, lagi liburan, aku sekarang di rumah nih hehehe" kata Amira.

"Yaaah kok gak ngasih tau"ucap Ica sambil memanyunkan bibirnya.

"Ya ini kan lagi ngasih tau, hahaha"jawab Amira

"Kapan dong kesini?"tanya Ica lagi.

"Sore yah Ca, ba'da ashar" jawab Amira dengan santai.

"Yeeeeeee, ditunggu yaaaa, awas kalo sampe gak jadi datang" sahut Ica dengan antusias.

"Iyaaa nanti kita ke pantai ya, udah lama gak kesana bareng kamu" ajak Amira.

"Okee mir, jangan sampe lupa yaa" kata Ica.

"Siip, sampai nanti ya Ca, aku mau istirahat dulu, baru aja nyampe ini" sahut Amira.

"Iyaa, Assalamu'alaikum mir" Ica pun mengakhiri percakapan dengan sahabatnya.

"Wa'alaikumussalam" Amira pun menutup telepon.

_____


Selesai makan siang Ica, Aulia, dan bunda beranjak dari meja makan dan siap untuk membuat adonan kue yang dipesan untuk acara pertunangan Fikri besok.

Sedang serius seriusnya membuat kue, Aulia memecah lamunan Ica.

"Tante, gimana bu Laila minggu ini jadi datang?"tanya Aulia keceplosan.

"Hah?"sahut Ica.

Bunda pun menepuk jidatnya dengan lembut,

"Auliaa.."kata bunda.

Aulia yang sudah terlanjur mengatakannya hanya bisa menutup mulutnya dengan tangan. Semudah itu kah Aulia keceplosan?

"Gak ada yang lain yang mau dibicarain Aulia?"kata bunda.

"Hmmm heheee maaf tantee"kata Aulia dan menangkupkan telapak tangannya didepan wajahnya.

"Ada yang mau datang bunda?"tanya Ica yang sedari tadi kebingungan.

"Emmm, iya nak, kamu tahu bu Laila?"tanya bunda dan memulai untuk memberitahu Ica semuanya yang sudah terlanjur Aulia bocorkan.

"Iya, Ica tau, kenapa?". tanya Ica balik yang masih bingung.

"Terus tadi kenapa Aulia kaya keceplosan gitu bun? Kaya gak mau kasih tau Ica gitu?"Ica terus melontarkan pertanyaan dengan bibir manyun kepada bundanya dan melirik tajam ke arah Aulia. Aulia bergidik ngeri melihat mata kaka sepupunya yang melotot dan hidungnya mendengus kesal (bisa ya hidung mendengus kesal, ada adanya si author mah🤣🤣), seperti banteng yang sudah marah dan siap menyeruduk sang matador.

"Hmmm gini nak, bu Laila itu datang kesini mau silaturahmi sekaligus..."ucapan bunda gantung.

"Sekaligus apa bun?"tanya Ica yang sudah mulai curiga.

"Kamu tahu Azam anaknya bu Laila? Dulu waktu kecil dia genduutt banget, kalo ketemu dia selalu minta gendong sama ayah kamu."bunda menjelaskan dengan semangat.

Ica mengerutkan alisnya.

"Ica gak kenal, emang kenapa?" sahut Ica yang seketika raut wajahnya berubah dingin.

Hhhmmm

Bunda menghela nafas, kemudian "Dia sekarang kuliah nak, sambil mondok, katanya kalau sudah selesai kuliahnya, dia akan langsung mengabdi di pondoknya".

"Ooo gitu.."sahut Ica dengan ekspresi biasa saja mendengar penjelasan bundanya.

"Iya sayang, minggu ini bu Laila dan suaminya sama Azam mau kesini, sekaligus mau kenalin Azam sama kamu" kata bunda dengan senyum sumringah kepada Ica.

"Hmmm?" Ica menggendikkan bahu sambil lanjut membuat adonan kue.

Bunda dan Aulia saling bertatapan.

Dengan hadirnya Azam, bunda kali ini sangat berharap Ica bisa melupakan Zaki. Walaupun bunda tau itu sangat akan menyiksa Ica, akan tetapi semoga Azam bisa membantu kali ini.

🌻🌻🌻

Tapi, bagaimana dengan Azam? Apakah dia juga bisa menerima Ica? Dan sebaliknya?

Emang bisa, baru ketemu langsung jatuh cinta pandangan pertama gitu? 🤷‍♀️

Tunggu kelanjutannya ya, jangan lupa follow dan kasi⭐🌟 (jangan pelit2 kasi votenya🤭🤭)

See you next part😘❤

TUNGGU YA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang