Enemy lovers

19. Nginep (1).

HAPPY READING!(◍•ᴗ•◍)❤

______________________________________

"SUMPAH GUE LAPER!" Gerutu Aera.

Kini ia berada di ruang tengah,Aera sebenarnya bisa masak,tapi.... Dia males kalok masak. Jadi dia terpaksa harus nyuruh Xiumin buat ngirim makanan. Aera mengambil handphone nya dan menghubungi Xiumin.

"Halo min,bisa ngirimin gue makanan gak?" Ujar Aera.

"Ya nantik gue kesana" jawab Xiumin dan langsung mematikan sambungan.

Aera tersentak dan menatap layar ponselnya. Aera hanya acuh,mungkin dia lagi bad mood,pikir Aera.

Sekitar 15 menit,Xiumin datang dengan membawa makanan di tangannya. Xiumin melihat Aera tengah menonton di ruang tengah nya. Xiumin menatap tv dan ia melihat film horor.

"Sok berani dasar" gumam Xiumin.

Ya memang benar Aera takut film horor,udah gitu dia nonton malem malem lagi yekan 🤣. Xiumin jadi punya ide buat ngerjain Aera. Xiumin menaruh makanannya di meja makan dan mendekat ke arah Aera. Xiumin sekarang sudah berada di belakang Aera.

"HANTUUU!!!!!!" Teriak Xiumin membuat Aera tersentak.

"AAA!!!!! PERGI LO HANTU KALOK GAK GUE TAMPOL!!!!" Teriak Aera yang bersembunyi di balik selimutnya.

"Bwahahahahahahaha!!!!!!!" Tawa Xiumin pecah karena melihat Aera yang ketakutan.

"Ra,Ra ini gue" ucap Xiumin yang masih terkekeh.

Aera seberani mungkin mengintip dan melihat Xiumin yang terkekeh di depannya. Wajah Aera lalu merah karena marah.

"UMIN! Lo bener bener ya!" Ujar Aera lalu melempar lemparkan banyak sofa ke arah Xiumin.

Xiumin hanya terkekeh dan melindungi dirinya di balik tangannya.

JEDAR!!!!!

Suara petir tadi membuat Aera terkejut dan terlompat dari tempatnya,lalu bersembunyi di balik tubuh kekar Xiumin. Xiumin hanya terkekeh dengan gadis di belakangnya.

"Cuman petir Ra" ujar Xiumin.

Aera lalu memukul punggung Xiumin, "Makanya Lo kalok Dateng rumah orang misi misi dulu!" Bentak Aera lalu berjalan menuju ruang makan.

"Ikut kek makan!" Ujar Xiumin lalu duduk di depan Aera.

"Pulang Sono! Kesel gue sama Lo!" Usir Aera.

"Pulang? Hujan masa gue pulang!" Ujar Xiumin.

Benar sekarang di luar tengah hujan deras. Jadi Xiumin harus diam di rumah Aera dulu. Orang tua Xiumin pasti gak ngelarang lah! Secara ke rumah Aera juga kan.

"Abang Lo mana Ra?" Tanya Xiumin sembari menyuapkan makanan ke mulutnya.

"Tau" jawab Aera ketus.

"Elah Ra! Gue bercanda!" Ujar Xiumin.

"Auk ah min!".

"Lagian lu takut horor masih nonton horor".

"Ya kan tadik kepencet min! Terus pas hantunya keliatan lagi! Lo tau gak! Masak hantunya gak ada kepalanya tau,ihhh ngeri banget sumpah".

"Ihh!! Tu hantu gak ada kepala di belakang Lo Ra!!!". 

"HAH?!" Aera langsung pindah ke samping Xiumin.

Aera berdecak kesal karena Xiumin lagi lagi mengerjainya.

"Min! Ck! Lo ya! Hobi banget ngerjain gua!".