Cerita yang saya tulis ini 100% fiksi,
Tidak saya ambil dari kehidupan nyata.
Jadi kalo ada kesamaan nama tokoh, tempat, dan sebagainya, kami mohon maaf, harap maklum.
#ceritalucu 6 (26/5)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
17:5
"loh beneran ini, makanya kalau kamu lihat pas malam-malam ya gawang pintu di dekat aula itu terlihat sangat angker"
"Oh iya war, aku ingat kok waktu itu aku kan dari kamar mandi nha kan lewat aula, eh tiba-tiba ada suara orang lagi baca kitab pas aku lihat di aula ternyata tidak ada siapapun"
"Hmm, sudah biasa itu"
"Oh gitu ya, apalagi dulu waktu aku jadi santri baru di sini, banyak sekali kejadian aneh yang aku alami"
"Oh iya, emang biasanya yang jadi target utama itu santri baru, makanya santri baru tidak semuanya betah sampai lama kecuali yang bener-bener punya niat dan tekad bulat untuk mondok"
"Iya sih"
"Jadi sebenarnya nggak usah terlalu takut, tapi jangan juga terlalu berani, nek carane wong jowo Ojo keweden Ning Yo aja kewanen. Nggak semua jin atau makhluk halus itu nggangu kita kok, kalau disuruh pergi semua Yo nggak mungkin Tah"
"O iya ya"
"Iya,....... dulu kan min, disitu ada santri yang nyoba masuk ke ruangan yang di sebelah aula itu, ya biasalah kadang waktu ngaji kan ruangan aula sudah penuh nha dia punya inisiatif ngaji di ruangan sebelahnya. Dia masuk kesitu sendiri...... Sebelum masuk bilangnya "e aku tak teturon sik ning ruang kene lah" (aku mau tiduran dulu di ruangan ini). Nha selesai ngaji waktu aku lihat kok sudah Ndak ada, ya aku bingung to min "bocah Iki mau Ning di" (anak ini tadi dimana) gitu kata ku. Dan ternyata waktu aku ke kamar......... Anak ini tadi sudah tiduran di kamar. Nha tak tanya to anak ini pas udah bangun, lho kamu tadi tidur di kamar po? Dia jawabnya cuman Ndak tau, aku juga bingung sih setiap di tanya jawabnya Ndak tau"
"Hmm kok bisa ya war"
"Nha tau nggak min aneh nya lagi, waktu aku tanya materi ngaji dia bisa njelasin dari awal sampai akhir, plek seperti penjelasan dari pak kyai. Sampai yang aku lupa aja dia tau lho"
"Masyaallah...... Kok bisa gitu ya?"
"Nggak tau juga sih, susah dijelasin nya"
"Ah kayaknya udah dulu deh aku mau tidur"
"Hah tidur lagi?"
"Iya mumpung libur"
Muhaimin pun mengeletakan kepalanya di atas lantai yang dingin. Hingga akhirnya Muhaimin tertidur pulas.