Waktu mengikuti ku
Semenjak sore kala itu
Ketika bermain dengan bayang
Dalam suasana ramai namun sepiSekumpulan burung bergerombol
Mengikuti detik dalam waktu
Memakan apa saja,yang manis
Dalam setiap napas kuIa berceloteh dengan cepat
Dan aku tak mau mendengarnya
Dengan mata yang sudah kusut
Dengan telinga yang tertutup rapatAku berlari menuju rumah
Terlihat bendera-bendera
Berkibar merekah
Siapa yang sudah merdeka?Lariku semakin kencang
Terburu-buru terburu waktu
Aku terjatuh...
Aku terbangun..
Aku terbangun lagi..Dimana ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Gusar
PoetryBarangkali kamu menemukan dirimu di dalam tulisan-tulisan ini, bergegaslah.