ARKA & AULIN

Arlin'17

Di Caffe~

"mau mesen apa?"

"es krim mochi"

"mana ada lin"

"yaudah yang ada aja"

Akhirnya Arka pun pergi memesankan es krim,walaupun bukan es krim mochi.Setelah pesanan nya selesai Arka pun kembali ke meja nya.

"nih lin"

Arka menyodorkan es krim tersebut.
Aulin pun memakan es krim nya.

hening...

"lin gue mau nanya"

"tanya aja" Aulin masih sibuk memakan es krim nya

"mantan lo ada berapa?"

"kenapa emang?"

"yaa nanya aja"

"gw ga punya mantan"

"BENERAN?"

Arka berteriak sampai orang² disekitar nya menatap Aulin dan Arka.

"gausa teriak juga kali"

"berarti lo ga pernah pacaran lin?"

"hooh,males gw pacaran kalo ujung² nya putus juga"

"iya juga,tapi lo gak pernah suka sama cowo gitu?"

"males gw,sebenernya banyak cowo yg deketin gw tapi cuma mau pansos doang"

"gak semua cowo kaya gitu lin"

"iyasih,lo sendiri gak ada niatan buat cari pacar?"

Arka terdiam...

"gue sih udah lama suka sama cewe"

"terus?"

"nabrak dong"

"serah lo"

"gue pas waktu kecil temenan sama dia,tap..."

belum sempat Arka menyelesaikan kalimatnya tiba-tiba ada seorang anak SMP yang menghampiri Aulin.

"ka Aulin kan? ka boleh foto bareng?"

"boleh kok" Aulin tersenyum dan berfoto bersama anak tersebut.

"gini nih resiko jalan sama selebgram" gumam Arka

"ayo balik,keburu malem ntar"

"lets go"

***

Aulin lagi duduk santai di sofa ruang tamu nya sambil main hp,sedangkan Bagas tengah asik main PS.

"bang"

"hmm" Bagas masih sibuk dengan PS nya

"lo sejak kapan temenan sama Arka?

"ngapa nanya?"

"yaa bingung aja kok bisa akrab"

"dia kan tetangga kita,masa di musuhin"

"sabodo bang"

Bagas memang orang yang cepat beradaptasi dengan lingkungan atau orang baru dan lebih singkatnya sksd,begitu juga dengan Arka,tidak heran kalau dalam waktu singkat mereka sudah akrab.

Aulin ke kamar nya dan merebahkan diri di kasur,Aulin tengah memikirkan sesuatu.

"siapa cewe yang disukai Arka?" gumam Aulin dalam hati

Aulin sebenarnya ingin bertanya kepada Arka saat berada di caffe tadi,tetapi dia mengurungkan niat nya untuk bertanya,karena menurutnya itu urusan pribadi Arka.

Aulin memejamkan matanya sambil berusaha menepis rasa keingintahuan nya itu.

~~~

'06:15'

Aulin terbangun dari tidur nya,
Aulin merasakan kepalanya pusing dan badannya panas,
Aulin sakit.

"de bangun woy,kebo lo"

Bagas mengetuk pintu kamar Aulin,tetapi tidak mendapat sahutan dari Aulin.

"de lo kalo gak bangun gua tinggalin"

hening...

Bagas membuka pintu kamar Aulin yang ternyata tidak di kunci.

"de lo susah banget dibangu... loh de lo sakit?"

Bagas kaget melihat wajah Aulin yang sekarang pucat,Bagas menepelkan punggung tangan nya ke dahi Aulin.

"lo demam de,hari ini gausah sekolah nanti gua yang izinin"

Bagas pergi meninggalkan Aulin dikamar nya dan turun kebawah memberi tahu mamah nya kalau Aulin sedang sakit,Sofia langsung menuju kamar Aulin.

"Aulin kamu sakit nak? mamah bikinin bubur dulu nanti kamu makan ya"

Aulin hanya mengangguk.

***

Disekolah~

"Ra Aulin sakit,nanti bilangin ya sama wali kelas nya"
Bagas menghampiri Ara yang lagi duduk di depan kelas.

"hah Aulin sakit? sakit apa ka?"
Ara

"demam ra" Bagas

"oh yaudah nanti dibilangin" Ara

Istirahat~

Arka POV

Arka mengedarkan pandangan nya ke seisi kantin tetapi tidak menemukan Aulin,Arka menghampiri Ara yang lagi duduk bersama Alvin dkk.

"Aulin mana?"

Arka bertanya kepada Ara yang lagi makan bakso.

"Aulin sakit,tadi kata abang nya dem... lah malah kabur" Ara belum sempat menyelesaikan kalimat nya dan Arka langsung pergi.

Arka berlari menuju kelas nya dan mengambil tas nya yang bertengger di kursi,di kelas nya tidak ada orang karena sekarang memang masih jam istirahat.

Arka menuju parkiran dan melajukan mobil nya,Arka memberhentikan mobil nya saat melihat gerbang sekolah yang tertutup,Arka turun dan menghampiri Mang Ujang yang lagi duduk santai.

"pagi mang" Arka

"udah siang den,mau bolos? gabisa" Mang Ujang

"saya gak bolos mang"

"lah terus den ngapain bawa tas?"

"ini kan tas saya,suka² saya dong mang"

"ada bener nya juga"

"mang mau dapat pahala gak?"

"ya mau lah"

"yaudah mang ujang bukain gerbang nya,karena dengan mang ujang bukain gerbang,mang ujang udah dapat pahala kebaikan"

"pahala kebaikan apa den?"

"karena mang ujang bantu saya,
jadi dapat pahala kebaikan"

"memangnya mau kemana?"

"saya mau jenguk orang sakit mang,nanti kalo orang nya mati terus gak sempet ketemu nanti mang ujang digentayangin loh"

"serem amat den,yaudah mang ujang bukain"

"gitu dong mang,makasih ya mang"