[2] galaxy✅

五. his family

karena hari ini adalah hari libur, jihoon dari tadi malam sudah menyepam line kamu kalau kamu ga boleh jalan sama temen-temen kamu karena dia mau ngajakin kamu ke rumah dan mau pilates bareng kamu.

yeji dan chaeyoung sebenarnya sudah mengajak kamu duluan untuk ikut mereka jalan ke mall, namun karena kamu lagi mode malas belanja akhirnya mengiyakan permintaan jihoon.

"buset rapi bener."

mata mu langsung menatap sinis abang mu —junhoe, yang tengah duduk di ruang tv sembari memakan tango coklat.

"bacot! mama sama papa jadi ke rumah nenek?" tanya mu lalu duduk di samping junhoe.

abang mu mengangguk, "subuh banget tadi berangkat, untung udah ada makanan."

tangan mu menampol pelan kepala junhoe, "makan mulu isi otak lu!"

junhoe mencibir, "kayak sendiri enggak."

kamu memutar bola matamu malas, "bang, gue pinjem motor ya. mau ke rumah jihoon."

"cuih pantes rapi," ejeknya.

" —pake mobil aja sana, gue mau nongkrong sama jaehyun."

"salamin dong sama kak jaehyun!" ucap mu antusias.

ga lama, dahimu menjadi sasaran jitakan junhoe.

"udah punya pacar, goblok! gue bilangin jihoon nih?"

"ih ga asik, mainnya ngancem. udah ah gue mau jalan, lu pake mobil ya gue pake motor lu. makasih abang, muah!"

junhoe menatap mu murka, "nyesel gue dulu minta adek."

sesampainya di rumah jihoon, kamu segera memarkirkan motor vario mu dan mengetuk pintu.

"MAMIIIII!"

kamu langsung memeluk tubuh wanita paruh baya yang tadi membukakan mu pintu.

"aduh mantu mami, mami kira tadi jihoon ngibul katanya kamu mau kesini." oceh mami sambil menggaet tangan mu, membawa masuk ke rumah.

"ga heran sih mi, jihoon itu kalau ngomong kan suka berkebalikan dengan kenyataan." jawab mu diakhiri gelak tawa.

mami mengangguk semangat, mengiyakan. memang kalau masalah julid menjulidkan jihoon, kamu dan maminya adalah partner yang paling klop.

"UWAW ADA JUNGHWAN! WASSAP JUNGHWAN, ADEK TERGANTENG KU!"

kamu berlari menghampiri junghwan —adik sepupu jihoon, yang berada di meja makan lalu kalian tos dan tanpa menghiraukan jihoon yang menatap mu kesal.

"tuh kan, mi! kenapa sih junghwan diajak ke rumah? (y/n) nya malah keasikan main sama junghwan entar!"

jihoon mengadu dan menghampiri mami nya yang tengah menyiapkanmu jus.

mami mencubit pinggang jihoon.

"kayak anak kecil aja, tuh liat di ketawain junghwan sama (y/n)."

jihoon langsung cemberut kemudian duduk di samping mu dan bergelanyut manja di lengan kanan mu.

"ih, hoon. ada junghwan!" tegurmu.

jihoon malah semakin kekeuh, dia mengusap-ngusapkan kepalanya di bahu mu.

"makanya jangan keasikan sama junghwan." balasnya.

ucapan jihoon itu membuat junghwan mendelik, "baru juga kak (y/n) ngasih salam udah gini lu, kak. gimana kalau kak (y/n) gue rebut?"

"HEH!"

mata jihoon melotot tajam ke arah junghwan yang disahuti gelak tawa kalian.