[3] space✅

O3. saturday night

dari pagi tadi kamu sudah mendapat rentetan pesan dari yoshi yang mengajak mu untuk keluar malam ini.

sebenarnya kamu lagi mood menonton drama malam ini tapi melihat yoshi yang ga henti-hentinya memohon, kamu ga bisa nolak.

"kak, gue jalan dulu ya." ucap mu kepada kakak mu —jisoo, yang tengah asyik memakan buah dengan mata yang fokus menonton youtube di ponsel.

"sama yoshi?" tanya jisoo.

"siapa lagi sih yang nekat ngajak jalan malam-malam kalau bukan dia."

jisoo tertawa pelan, "yaudah, balik jangan malem-malem ya. bawain kakak martabak sekalian."

"iya iya buset ada maunya."

kamu keluar dari rumah dan mendapati yoshi yang tengah bersandar di mobil jazz merah.

"ganti lagi?" kamu terkejut karena yoshi membawa mobil yang berbeda lagi untuk yang ke-3 kalinya.

"punya kak mina ini, mobil aku di pinjem mami."

"kamu mau ngajakin aku kemana?" tanya mu setelah duduk di dalam mobil.

"temenin aku ke mall ya? bosen di rumah."

kamu memincingkan mata mu, curiga, "tumben banget mau ke mall."

"aku lagi kepengen makan dimsum hehehe." ucapnya.

"kamu mau beli itu?" tanya yoshi yang mengikuti arah pandang mu.

kamu langsung menggeleng, "ih engga! itu modelnya sama kaya punya bunda."

"kita mau kemana dulu?" sambung mu, bertanya.

yoshi terlihat menimang-nimang, "kamu mau main dulu di timezone atau mau nonton?"

"nonton aja yuk! mainnya nanti habis nonton, tapi temenin aku beli boba dulu yaaa."

kamu menjawab dengan memberikan tatapan memohon dan membuat yoshi membeku sesaat.

"ck, kenapa sih cantik banget." gerutu yoshi yang bisa kamu dengar jelas.

ia memeluk kepala mu gemas, menggesekan ujung hidungnya ke puncak kepala mu.

"yoshi ih banyak orang." tegur mu.

"biarin. kapan sih kita lulus, aku udah ga tahan lagi mau nikahin kamu."

"HEH!"

akhirnya kamu dan yoshi memilih untuk menonton film bergenre action, comedy.

sebenarnya kamu pengen nonton yang bergenre horror tapi yoshi langsung menolak karena ia tahu kamu hanya penasaran dan besoknya berakhir ga bisa tidur karena parno.

awalnya kamu sangat fokus menontonnya begitupun yoshi. namun menjelang menit ke tiga puluh, mata mu ga bisa diajak kompromi lagi.

mungkin karena efek kamu yang kelelahan mengerjakan tugas geografi.

akhirnya kamu tertidur dengan keadaan kepala mu mengadah ke atas.

yoshi yang baru sadar kamu tertidur dengan keadaan begitu tertawa pelan lalu menarik kepala mu membawanya bersandar di dadanya.

ia mengelus rambutmu lalu mencium kening mu lama.

"i love you, honey."