007🌸

16 6 0
                                    

Setiap pertemuan pasti ada perpisahan,begitu pula sebaliknya,jadi jangan khawatir jika kita terpisah jarak dan waktu asal aku dan kamu masih berada dalam dunia yang sama,bisa lah kita bertemu!

****

Jam menunjukan pukul satu siang,Eleena mengemudikan mobilnya menuju ke arah rumah Bayu.

"Assalamualaikum," salamnnya ketika sampai di rumah Bayu .

"Wa'alaikum salam,eh calon mantu ku datang!" Seru Mama Bayu dengan lebay,ya begitulah mama dari semua sahabatnya jika Eleena datang berkunjung pasti bilang "calon mantu" Eleena sama juga ia menanggapi dengan candaan.

"Hallo mama mertua,Bayu nya ada nggak nanti Elen ma Bayu mau jemput calon mantu mama yang sebenarnya nih!" Seru Eleena,

"Calon mantu yang sebenarnya siapa?" Tanya Mama Bayu dengan mengengangkat tangan ke dagu.

"Ya itu calon  buat mbak Arin ,kan kasihan dia galau Mulu,si Bang Gio kan pulang sekarang," ucap Eleena dengan santay.

"Wihh si anak ganteng pulang ya sekarang,ya udah buru sana jemput nanti keburu di culik Tante lipstik tebal lagi!" Ucap mama nya Bayu.

'emaknya Bayu emang suka nggak nyadar diri banget,tadi ngatain dirinya Tante lipstik tebal ya!' seru Eleena dalam hati, sambil senyum-senyum.

"Mak panggilin Bayu dong,kan mau jemput sama Bayu juga,sekalian nanti Bayu aku culik nginep di rumah ya!" Ucap Eleena,Eleena memang suka manggil mamanya si Bayu dengan sebutan emak.

Mama nya Bayu pun mengajukan jempolnya,lalu berteriak.

"PANGERAN BAYU,DICARIIN KURCACI NIH!!" Kata mamanya Bayu mendapat pelototan tajam dari Eleena dan suara grubyukan dari dalam rumah.

"Baik Ndoro," ucap Bayu ketika udah sampai di depan mamanya dan juga Eleena.

"Mak kok kurcaci sih,seharusnya bidadari dong!" Seru Eleena dengan nada tak terima.

"Hahhh,bidadari loteng maksudnya," tawa Bayu pecah,"bidadari nya para tikus noh," lanjutnya lagi mendapat pelototan dari Eleena.

"Apa Lo kata aja lah,ya udah Mak kami berangkat ya,dahh" Eleena berpamitan di sertai jabat tangan.

"Bayu betangkat ma!" Bayu juga melakukan hal yang sama.

"Iya hati-hati ya ," ucap mamanya Bayu lalu mengecup dahi Eleena dan Bayu bergantian.

Bayu dan Eleena menuju ke mobil.

"Bibir emak super banget ye Bay,bekas nih di dahi!" Ucap Eleena mengelap dahi nya dengan tisu basah lalu mengegas mobilnya.

"Hahh,tahu tuh udah kaya Tante girang!" Lah anak nya sendiri ngatain .

"Durhaka lu bay,anjir lah!" Seru Eleena dengan kikikan.

"Gue penasaran kok bokap gue mau ya sama mak gue yang alay itu," kata Bayu lagi.

"Mene ke tehek,mungkin bokap Lo kena pelet,hahaha!" Tawa Eleena pecah seketika. "Tapi ya bay, kalo seandainya papa lu ngga mau sama emak, ngga akan ada lu dong. " Lanjut Eleena lagi.

ELEENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang