『Idiot』∥ ◇Six

126 61 16
                                    

Hijau kiwi Delima merah,
Buah palsu Buah asli,
Yuk Kamu Hargailah
Penulis labil amatiran Ini 😂

_o0o_

"CHA!!SINI GAK LO??!!"Lona meraung kesetanan sembari menenteng sepasang sepatu di tangan nya dengan kedua kaki nya yang hanya memakai kaus kaki Itu berlari terburu-buru mengejar Echa mengelilingi lapangan basket.

"GAK MAU!!!"Echa menoleh ke belakang sembari menjulurkan Lidah dengan mata yang di julingkan mengejek.

"BERHENTI LO ORANG GILA!!!"Lona terus saja berkoar-koar dengan mulut Toa nya yang mengundang banyak mata untuk memerhatikan aksi mereka.

"Padahal Dia sendiri juga Gila kelewat parah."celetuk Zizi yang Saat Ini sedang asyik menonton ditepi lapangan dengan aurora Dan Rea,dengan Lima bungkus kuaci yang menjadi camilan sebagai pelengkap untuk menonton aksi 'sirkus' dadakan.

Lona berhenti berlari,bola mata nya mengikuti pergerakan echa yang terus berlari mengelilingi lapangan hingga berhenti tepat disamping nya.

"Hah.. capek."Echa berbicara terengah-engah sembari membungkukkan badannya dengan satu tangan bertumpu pada lutut dan tangan yang lain beralih mengusap peluh yang menggenang banyak dikening nya.

"Yah.. kok berhenti sih?ga asik ah."rea mendesah kecewa ketika melihat dua sahabatnya itu tidak lagi terlibat aksi 'sirkus' dadakan.

Padahal hanya tinggal dua bungkus kuaci lagi yang perlu ia habiskan.

" Oi!Sirkus dadakan nya kok berhenti?lanjut donk wey!"Aurora berseru lantang sembari menatap kedua sahabatnya yang sedang beradu argumen.

"Tau!apa gue kudu beli karcis lagi?!" imbuh Zizi.

Lona dan echa menoleh serempak ke arah tepi lapangan sembari mendecak kesal.Pengganggu!

"Berisik!mau dadakan.. dudukan juga ga peduli gue."Lona menggerutu kesal.Biarkan saja mulut ribut para sahabat nya itu!

Tak menghiraukan ketiga sahabat nya lagi,lona menoleh pada echa sembari tersenyum mengejek.

"Akhirnya lo berhenti juga tanpa disuruh."

Echa menoleh cepat pada lona, "Bentar dulu na,gue mau istirahat dulu,capek."

"Mana ada!enak aja lo!" Lona bersiap mengangkat tangannya di udara,ketika suara tegas bu tri/guru mapel bahasa indonesia itu menghentikannya.

"Izkaa Naya Zicthkey!"

Di tepi lapangan sana,Zizi terkesiap.

"Ikut saya sekarang!" titah bu tri tegas sembari berlalu pergi.

"Kenapa?" aurora mengernyit bingung.

"Ga tau." Zizi mengendikkan bahu nya singkat sembari berlalu mengikuti bu tri.

"ZI!! NANTI KABAR-KABAR!" Teriak Lona keras yang disambut acungan jempol di udara oleh Zizi.

Singa Idiot  √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang