Kim's family

•Idak mawu²•

Happy reading yoerobunnn 😘

🌿🌿🌿

Jam 6 pagi seokjin sudah rapih, namjoon sudah menggeret kopernya..

Mau kemana?

Honeymoon?

Or.

Babymoon?

Boro boro babymoon kookie aja tydak mau punya adek gimana mau babymoon..

"Barang sudah masuk koper semua joon?"

"Sudah yeobo.."

"Kau jangan terlalu lama disana ya, bocil kim's pasti akan kangen dengan mu" seokjin memeluk namjoon manja.

"Aigoo kalau begitu aku tidak jadi pergi saja"

"Eeh kenapa? Kau sudah booking hotel dan tiket bukan? Kenapa dibatalkan? Mubazir joon"

Gakuat mereka sweet amat😣

"Bagaimana aku mau tenang disana, jika istriku yg cantik ini manja denganku?"

"Ish! Aku kira kau kenapa!" Seokjin memukul dada bidang namjoon.

"Ahahaha" ketawa namjoon lepas begitu saja.

Seokjin dan namjoon mendengar suara tangisan lantai atas!

Mereka saling pandang..

"Yeobo. Cepat berangkat sandwich nya sudah aku masukan ke tas, aku yakin kookie bangun akan menangis jika kau berpakaian rapi seperti ini!"

Cup!

Cup!

Cup! Dengan sedikit lumatan

Hehe..

Biasa namjoon si pria mesum🌚

Namjoon sudah keluar dari perkarangan rumah nya.. diantar sopir dan seokjin tapi sampai depan gerbang saja.

"Kookie terbangun ya?" Seokjin menggendong kookie menuju lantai bawah di ruang kluarga.

"Kookie inin minum" seokjin merapikan rambut kookie dan berjalan ke dapur untuk membuat susu.

👶👶

Hari ini taehyung sekolah diantar dengan sopir pribadi namjoon.

"Taehyungie belajar yang pintar ya , jangan lupa bekalnya dimakan dan jangan jajan sembarangan. Mama mencintaimu"

Seokjin dan kookie mengantar taehyung sekolah. Sebenernya seokjin malas, ia ingin main dengan yoongi dan taera, tapi karena kookie kekeh untuk mengantar jadinya tertunda.

"Mama papa mana?"

Hening.

"Mama papa mana?"

Hening ' 2

"M-mama papa mana!?" Kookie kesal dengan seokjin dari tadi ia di cuekin.

Seokjin hanya terfokus dengan majalahnya di tangan.

"Mama!!" Teriak kookie.

Seokjin terkejut dengan teriakan kookie di samping telinganya.

"Kookie kan bisa bicara baik baik dengan mama. Ada apa? Kookie mau apa?" Seokjin menaruh majalahnya di meja, ia memangku kookie.

"Dali tadi kuki panggiy mama, tapi mama udek!"

"Eyy, mama tidak budek kookie, mama hanya terlalu fokus dengan majalah mama"