4.BROKEN HOME

50 10 3
                                    

Mata Syahrul terbuka dari tidurnya karena mendengar keributan dari luar kamarnya. Ia kelelahan hingga tertidur dengan masih menggunakan seragam SMA nya.

"Kamu memang gak becus tau gak!"suara teriakan ibu Syahrul dari luar kamar.

"Setidaknya kamu bisa menghargai usaha ku dong!"suara teriakan laki-laki yg tak kalah nyaring dari ibunya.

Syahrul bangkit dari kasurnya dan berdiri dihadapan pintu kamarnya yg masih terkunci.
Ia menempelkan sebelah telinganya dipintu untuk mendengar perekelahian ibu dan ayahnya tersebut.

"Aku sudah bosan sama kamu mas,kerjanya itu-itu aja,bagaimana kita bisa cepar kaya dan punya uang!"teriak ibunya lagi.

"Coba kamu diposisi aku,mencari nafkah tidak kenal hujan dan panas,tapi usahanya tidak pernah dihargai,jika kamu mau tau,bagaimana sakitnya!"suara ayah Syahrul yg terdengar membentak.

Perlahan tubuh Syahrul merosot kelantai dengan sandaran pintu,tanpa ia tahan lagi air matanya mengalir begitu saja.

"Aku lelah tuhan,aku lelah menghadapi ini setiap hari yg terjadi begitu saja,"keluhnya menutup mata,dengan pandangan wajahnya mengangkat ke arah langit2 kamarnya. Air matanya masih menggelinang disela2 pelupuk miliknya.

"DORR"

Suara Syahrul membuka pintu kamarnya dengan kasar,ia terlihat berantakan dengan wajah penuh sisa air mata,rambut acak2,dan seragam sekolah yg masih dikenakannya.

Tamparan panas mendarat dipipi Syahrul,dengan gemetar Syahrul mengusap pipi bekas tamparan yg didaratkan oleh ayahnya.

"Anak kurang ajar kamu!"bentak Ayahnya setelah menampar wajah Syahrul.

Dengan dada yg berdegup kencang menahan emosi,Syahrul mencoba tenang dan berlalu meninggalkan perkelahian antara Ibu dan Ayahnya.

"Anak lancang,jangan pergi kamu!"teriak ayahnya dengan keras.

Namun Syahrul tak menghiraukannya,ia lebih baik pergi daripada menatap jasad ayahnya yg akan dibunuhnya nanti.

VLOG Terakhir(Merekam Antara Setan Dan Ilmu Hitam)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang