ETUDE [OngNiel Project]

5. FOOL

Halooo, apa kabar? Ketemu lagi dengan author yang bertugas menyelip-nyelip jadwal update book ini! Hehe.

Chapter ini nggak akan lebih panjang dari anunya Wanna One 🌚

Anu ... masa kontraknya. Jangan mikir yang lain klean.

Udah ah bacotnya.
Selamat membacaa~
Jangan lupa nyalakan media di atas!

Song title : Fool
Artist : Juniel ft. Jung Yong Hwa
Genre : School life, BxB

===바보===

Opening ...

Suatu hari, di sebuah kelas sastra ...

"Jika kau ingin menemukan estetika dalam seni cinta, datanglah ke Italia. Dimana William Shakespeare menorehkan tintanya tentang Romeo dan Juliette yang merana."

"Di sana, di Kota Praja Verona. Shakespeare mengabadikan cinta terlarang nan indah melalui balkon rumahnya yang sederhana."

"Juliette Balcony adalah tempat para pasangan mengukir ikrar cinta mereka yang abadi. Bersama Juliette perunggu yang begitu merona dan merana sendiri."

Tepuk tangan meriah mengakhiri suasana khidmat yang tadi tercipta. Siswa yang melakukan presentasi di depan kelas sastra tersenyum dan mengangguk. Guru sastra mereka mengacungkan kedua jempolnya. Mulutnya mengucapkan sederet kata pujian sambil bertepuk tangan dengan bangga. Pria setengah baya itu mengedarkan pandangannya ke seisi kelas, "Ada yang mau berkomentar tentang presentasi ini?"

Seseorang di pojok kelas mengacungkan tangan, "Aku kasihan kepada Juliette," katanya, dan ia segera mendapat anggukan setuju dari siswa-siswa lain. "Bukan, maksudku Juliette yang kini ada di Verona. Patungnya."

"Kenapa begitu, Kang Daniel?" tanya guru sastra itu.

"She's been groped by million lewd couples," sahutnya santai. "Faktanya, patung perunggu Juliette yang ada di Verona hanya memiliki bagian dada yang mengilap--merona karena sentuhan. Sedangkan bagian tubuh lainnya muram gelap warna perunggu yang tak tersentuh." Jawaban itu serta merta mengundang cekikikan di seantero kelas. Wajah guru sastra mereka merah padam. Namun, ia masih bisa bersabar.

"Legendanya, hal itu dapat memberikan keberuntungan dalam percintaan dengan Juliette yang diabadikan sebagai simbol cinta," jelasnya setelah berdehem menetralkan suasana.

"Lalu, menurutmu, apa simbol cinta bagimu?" tanyanya lagi kepada Kang Daniel ketika dilihatnya murid itu hanya mengedikkan bahunya.

Daniel terdiam sebentar, berpikir.

Kemudian dengan lugas ia katakan, "Simbol cinta yang paling indah menurutku adalah Ong Seongwoo."

Kelas riuh. Semua murid bersorak keras dan bersiul. Sementara wajah guru sastra itu mengerut dan merah padam karena amarah.

"KANG DANIEL, KELUAR DARI KELASKU!!!"

Bukan, guru sastra itu bukan Ong Seongwoo.

Ong Seongwoo yang kita bicarakan di sini berada di pojok kelas matematika yang membosankan, menguap, dan bersin.

===바보===

neowa na chinguraneun mari eosaekhae
Kau dan aku, terasa canggung untuk dikatakan teman

yeoniniran mari eoullyeo
Lebih baik menggunakan kata, kekasih

o~ nan cheoeumeuro nae mam gobaekhalge
Oh, aku akan menyatakan perasaanku untuk pertama kalinya