Kini Lekha sudah berada di dalam lestoran yang Jay maksud sebelumnya, kepala Lekha mendongak fokus menatap seluas matanya memandang. Lekha memperhatikan desain, hiasan dan aksara-aksara yang unik dalam lestoran.
'Lohhh ini bukannya lestoran Cina?' Pikir Lekha melihat apa yang di depanya.
"Sholeh !!.. Sholl !! Lee !!... Emm ??"
"Lekha ka' Lekha..
Panggil aja Lekha "
"Haha Iya .. Kamu udah pernah kesini ?"
Lekha menggelengkan kepalanya
"Yaudah ini cepet pesan makanan!"
Jay menyodorkan buku menu yang berada di atas meja.
"Hahaiiya iya bentar "
sekarang giliran Lekha untuk memesan makanan sambil mencari-cari makanan yang cocok di buku menu.
'Hadeeehhh.. Mana ada yang bisa dimakan?? menu utamanya ada yang pake daging babi.. Adapun stick sapi itu belum bisa menjamin itu belum tercemar dari menu utama. malangnya nasibku 😭 hiks hiks' Jiwa Lekha beradu dengan apa yang dilihatnya dalam menu. Maklum saja dia adalah seorang muslimah yang taat. Harapan Lekha bisa makan gratis pupus sudah.
"Ka' Jay.. "
"Hemm.. Jay aja "
"Jay.. Aku nunggu slesai makanmu aja
Aku makan di luar"
Jay memasang wajah bingung, dalam hati Jay bertanya-tanya bukankah dia belum makan? Apa dia tidak tau Jay yang akan membayar makanannya?
"Kenapa ?? Kamu gak suka makanannya ? Apa menunya kurang enak ?"
"Hehe.. Gak ko nggak
Cuman aku yang gak boleh makan "
Jawab Lekha dengan mata sayunya menandakan kekecewaan, seketika mata Jay melebar dia baru menyadari sesuatu.
'Ohh ya Tuhan.. Kenapa aku tidak menyadarinya, dia pake krudung berarti dia muslim, tapi apa bener gak ada yang bisa dia makan?' Jay baru menyadari Lekha seorang muslim yang dilarang memakan makanan yang berasal dari babi.
"Maaf Lekha.. Haduhhh. Aku gak sadar, jadi ? Apa gak ada yang bisa kamu pesan disini ?"
"Hem... gak ada 😶 "
Jay menepuk jidatnya kasar. Jay menyesal betapa cerobohnya dia, karena Jay sudah terlanjur memesan terpaksa ia harus menghabiskan makanannya dan Lekha benar menunggunya sampai selesai.. Selesainya Jay makan, Jay mengantar Lekha pulang, pikiran Jay terganggu di sepanjang perjalanan.
'Dimana yang ada lebel halalnya ? Dia benar-benar belum makan.. Ohhh itu dia' Mata Jay terus menelusuri setiap rumah makan disepanjang perjalanan.
"Bentar ya aku turun sebentar! "
Jay berhenti di suatu tempat makan dan Lekha menunggunya di mobil, beberapa menit kemudian Jay menaiki mobilnya dengan beberapa kresek lalu melanjutkan perjalanan mereka lagi, belum sampai di depan kos Lekha menyuruh Jay untuk berhenti.
"Jay stop.. Udah sini aja heheh"
Jay terpaksa berhenti di pinggiran jalan raya karena dihentikan oleh Lekha.
"Kenapa ? Kos an mu masih masuk kan ?"
"Iya tapi udah sini aja, takutnya ada yang salah paham."
".........???"
Jay diam dan menaikkan alisnya
'apanya yang salah faham??' Jay masih bingung perkataan Lekha, dia yang berbeda keyakinan dengan gadis itu belum terlalu memahaminya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENDADAK JADI FUJOSHI
RomanceLekha seorang gadis lugu yang dipertemukan dengan seorang pria cantik secara tidak sengaja. Mereka kemudian menjadi teman dekat, hingga akhirnya Lekha mengetahui sebuah fakta bahwa temannya ini memiliki seorang pacar cowok. Bagaimana kelanjutan ceri...
