Sepi
Sunyi hingga tak dapat dikenali
Dingin menerpa seluruh raga
Bayang menjadi penopang dalam cahaya
Gelap menjadi temen yang setiaSepi ini terlalu larut
Hingga desau daun terdengar
Sepi ini terlalu nyeri
Memanggil setiap jiwa yang kesakitanSepi ini begitu pudar
Menjalar ke tulang dan merambatinya
Sepi ini begitu fana
Sampai rasanya mustahil menemukan damaiSepi didedikasikan untuk seluruh raga yang bernapas, yang merasa dirinya sendirian.
|Jakarta, 17 April 2018|
KAMU SEDANG MEMBACA
[R2] Tuan Puan yang Rindu Jalan Pulang ✔
RandomC O M P L E T E D Teruntuk kamu, warna-warna yang kehilangan arah. Pada setiap pukul enam sore, detaknya tak terasa. Disarankan memakai monospace ukuran paling kecil untuk membaca seri elegi kosong (dan puisi lainnya). 『ᴄᴏᴘʏʀɪɢʜᴛ ©ᴤɪʟᴠɪᴀᴀᴜʀᴇʟ』 10 De...