Apa luhan dan chanyeol tidak memberiku pesan ? Apa mereka tidak mengkhawatirkan ku ?. Itu yang sedari tadi kyungsoo pikirkan. Hari sudah sore dan seharusnya sekolah telah dipulangkan. Tetapi tetap saja tidak ada pesan masuk dari kedua orang itu.
Tok tok
Pintu diketuk, kyungsoo yang sedang berada di sofa yang dekat dengan pintu dengan segera membukakan pintu untuk tamu yang datang. Kyungsoo harap orang nya adalah chanyeol.
Kyungsoo membuka pintu dengan menutup mata. Ia akan mencoba menebak siapa yang datang ke rumah nya.
Setelah pintu dibuka, kyungsoo dengan hati hati membuka mata nya perlahan, perlakuan nya memang selalu aneh dan menggemaskan.
"Ngapain ? Cih kenapa aku punya kaka se aneh ini" ternyata yang datang orang menyebalkan yang pernah ada di dunia. Siapa lagi kalau bukan sehun.
"KYA SEHUN AKU BERHARAP PANGERAN YANG DATANG MENGAPA JADI ALBINO SERAM SEPERTI KAMU HAH" kyungsoo meluapkan emosi nya tepat di depan wajah sehun. Sehun yang diberi perlakuan seperti itu hanya bisa mengedipkan mata nya.
"Ah aku lupa membeli sesuatu, aku akan kembali dalam 5 menit ka, tunggu aku" setelah menyelesaikan bicara nya, sehun berlari entah kemana, katanya ia melupakan sesuatu.
Kyungsoo tak ingin menunggu sehun lama lama, ia lebih memilih duduk di sofa kembali dan menutup pintu rumah nya tanpa dikunci. Tetapi tak seberapa lama ketukan di pintu kembali menyapa telinga kyungsoo.
Kyungsoo menghela nafas lelah. Mau tidak mau ia membukakan pintu nya. "Kau sudah besar kenapa kau—"
Ucapan nya terpotong setelah melihat siapa orang yang berkunjung ke rumah.Mata nya membulat tak percaya, kini yang daritadi ditunggu kyungsoo akhirnya datang. Senyum nya merekah sempurna. "Chan ?" .
"Hm ?" Chanyeol mengacak rambut kyungsoo lembut. Tak lama kemudian sehun datang dan melihat adegan UwU tersebut.
Sehun datang dan akhirnya memecahkan suasana romantis antara kedua orang tersebut. Chanyeol menatap sehun bingung, bertanya tanya siapa lelaki berkulit pucat di depan nya.
Sehun pula menatap chanyeol bingung, apakah ini orang yang selalu dekat dan kemarin datang untuk bersenang senang bersama kaka nya ?.
Cih tampanan aku. Sehun bergumam dalam hati.
Kyungsoo akhirnya memulai pembicaraan memecahkan keadaan canggung diantara sehun dan chanyeol. "Ah chan, kenalkan ini adik ku yang paling menyebalkan" kyungsoo memperkenalkan. "Tak lupa dia juga jelek" tambah kyungsoo.
"Aku tampan, buktinya aku mempunyai kekasih, tak sepertimu ka" sehun membalas kejam.
"EOMMAAA" kyungsoo berteriak pelan, mencoba menggoda sehun kembali. Sehun dengan cepat menutup mulut kyungsoo dengan tangan kiri nya. Tak lupa ia mencubit sedikit hidung kyungsoo dan berlari kabur ke kamarnya sebelum ada ledakan bom mematikan.
Kyungsoo berusaha menjaga image nya di depan chanyeol, iya harus tetap tenang dan anggun pastinya.
"Ah chan maafkan adik ku, dia memang aneh. Omong omong, dimana luhan ?" Kyungsoo membawa chanyeol masuk ke dalam rumahnya dan mengajak nya duduk di sofa depan televisi.
KAMU SEDANG MEMBACA
HE IS MY DESTINY
Random" aku mencintai mu kyungsoo" " Mm? Tadi kau bicara apa? " " aah, tidak ada apa apa"