Kamu kok bisa di sini sih?” Tanyakku sambil berjalan ke arah dan memakai kimonoku Gazebo.
“Aku di undang sama abangmu , emang kenapa?” Tanyaknya balik.
“Sumpah loh gangu gue berenang tau gak sih?” Tanyakku dengan kesal.
“Gue gak gangu , aku juga mau renang lagian aku udah izin sama Nenek kamu”.terangnya dan masuk ke kolam renang.
“Eh , kamu ngapain?” tanyakku dan menuju kolam renang.
“Kau tidak lihat apa , aku ngapain?” Tanyaknya dengan sedikit geram padaku.Tiba-tiba dai menyeringai melihat kakiku.
“Kamu mau ng … “ belum selesai aku berbicara dia sudah menarikku dan ya? Kimono ku juga ikut basah,dia memelukku dengan erat.”Lepasin gak?” Tanyakku sambil memincingkan mata.”Waw,mataku mulai tercemari”.Kata seseorang saat aku menolehkan kepalaku ternyata sudah ada bang Ethen.”Sejak kapan Abang dating ?” Tanyakku pada orang yang selama ini jarang ada kabar setelah terakhir aku minta tukar padanya.
“Eh dek kamu udah di panggil Nenek , maaf ya menganggu “.Ucapnya dan kembali masuk kearah Ruang keluarga.”Minggir gak , loh dengarkan aku udah di tunggu Nenek”.Lalu dia melepaskan tangannya dari pingangku.Sumpah jantungku seras ingin keluar saat dia memelukku dengan erat.”Bisa gak naiknya?” tanyaknya sambil senyum-senyum , kayaknya dia harus masuk ke Rumah Sakit Jiwa.
“Hai Nenek , Nenek mau bikin apa?” Tanyakku sambil menuju Nenek yang sedang berkutat dengan peralatan dapur.”Masak seblak , Nenek ngidam makan itu kalau ada Kakek kamu pasti lebih seru nanti dia yang bikin sambelnya , kalau Nenek udah tiada kamu harus jaga baik-baik Louis dia itu anaknya baik banget loh kayak Kakek kamu”.Aku sempat kaget pas Nenek bahas missal kalau dia udah
Tiada mataku rasanya perih kalau harus di tinggal Nenek kesayanganku.”Apaan sih Nenek dia itu gak sebaik yang Nenek bayangin , masik Baikan Kakek dari pada dia”.Terangku dengan panjang lebar.
Tak menyadari jika da seorang yang tengah mendengarkan percakapan Lily dengan Neneknya.”Asal kamu tau Lily aku bersikap seperti itu agar kamu tidak terlalu dalam menyukaiku , jika aku sudah tiada kau pasti sangat sedih dan aku tidak ingin melihatmu sedih semua yang aku lakuin selama ini ada maksud terselubungnya”.Ucap si Louis lalu menuju kea rah kamarnya.
~~~~~~~ ~~~~~~~
“Ly pangil Louis nanti kalau kelamaan gak makan dia nanti sakitnya kambuh”.Terang Mama yang membuatku berpikir keras mencari penyakit apa yang di Idap sama Louis , aku tidak bisa membayangkan jika dia tidak ada di muka bumi ini.Mendengar kabar dia mau nikah sama wanita lain aja udah sakit apalagi dia tidak ada di muka bumi ini.
“Louis ,ayo makan dulu”.Pangiku sambil mengetok kamarnya kamarnya.Tidak menunggu waktu lama dia sudah menampakan batang hidungnya.”Kamu ke bawah … “ belum selesai dia berbicara ada keributan di bawah, aku dan Louis menuju arah kegaduhan itu.Wajah Mama sudah berderai air mata.
“Cepat telpon ambulance !” Peintah Mama kepadaku dengan cepat aku menghubungi ambulance.”Siap tadi yang di bawak ke Rumah Sakit?” Tanyakku memastikan bahwa pengelihatanku salah.”Nenekmu”.Jawab Louis seketika aku mulai merasakan kakiku terasa seperti jelly sebelum aku terjatuh Louis dengan sigap memelukku.Aku dan Louis menuju John Hopkins Hospital setiba disana kita deberitakan hal yang menyakitkan Nenek sudah tenang di sana bersama Kakek.
Aku menangis sambil memeluk jasad Nenek , aku berjalan keluar dengan sempoyongan.Louis memelukku dengan erat menyalurkan kekuatan aku bersandar di bahunya.Aku menyukai bahu itu, bahu itu selalu membuatku merasa nyaman.”Louis kamu maukan berjanji sama aku?” Tanyakku sambil memandanggi wajahnya yang tegas.”Janji apa dulu?” Tanyaknya balik.”Berjanji tidak akan meninggalkanku?” Tanyakku yang sudah mengangkat jari kelingkingku di depan wajahnya.Tapi dia tidak menjawab pertanyaanku dia hanya memandangiku dengan senyum hambarnya.Detik itu juga aku menangis lebih kencang karna orang yang selalu ada buat aku tidak bisa berjanji tidak meninggalkanku.
“Aku mau sendiri dulu”.Ucapku sambil melepaskan tangannya.Aku berjalan tanpa arah dan aku tidak datang saat pemakaman Nenekku karna hatiku sangat hancur saat ini.Aku menuju Apertemen Lucas bagiku Lucas seperti abang aku.
Setiba disana aku menunggu di depan Apertemen Lucas katanya masik di luar sekarang lagi otw ke Apertemennya.
KLING
Suara Notifikasi WA.
LOUIS
Jangan sedih terlalu lama ya
Aku selalu ada untukmu
Tapi untuk berjanji selalu ada untukmu aku tidak bisa
Im sorry
Tidak apa apa karna ada
Ada Lucas yang bisa menemaniku
Di saat kamu tidak ada untukku
Oke
Aku akan berpesan kepada Lucas
Agar dia bisa menemani princcesku
Saat aku tidak ada di muka bumi ini
KAMU SEDANG MEMBACA
stay with me
RomantizmDia bernama Lily Smith yang pernah mencintai seorang di masa saat dia SMA saat mereka lulus cowok yang di sukai oleh Lily pergi ke Luar Negri tapi Lily tidak tau Negara apa yang di singgahi oleh cowok tersebut,apakah Lily akan bertemu kembali atau t...