Fate Book

30. Me to You, You to Me

Mido and Falasol - Me To You, You To Me
Finally sampai juga di akhir cerita, mau ngucapi makasih banyak sama reader yang dukung ceritaku dari awal hingga akhir 💕💕💕
Sampai ketemu di cerita lainnya gaes🤧

...

Joohyun menatap wajah terlelap Kyuhyun dengan tersenyum kekasihnya ini sungguh tampan, mengingat kembali yang telah dirinya lakukan pada Kyuhyun dimasa lalu. Saat itu Joohyun tidak bisa berpikir dengan jernih dan mengabaikan setiap orang yang mendekat termasuk Kyuhyun, hanya Minhyuk yang dirinya percaya saat itu.

Tangan kanan Joohyun meyentuh pipi Kyuhyun yang terasa sangat tirus sejak terakhir pertemuan mereka, kekasihnya kehilangan berat badan yang cukup banyak membuat Joohyun merasa sedih.

"Masih terlalu pagi untuk bangun." Gumam Kyuhyun yang masih memejamkan kedua matanya lalu meraih tangan Joohyun untuk digenggamnya.

Joohyun tersenyum tipis lalu mencuri kecupan pada bibir Kyuhyun, "Aku merasa bersalah melihat betapa kurusnya kau saat ini." Ucap Joohyun.

"Tentu saja kau harus merasa bersalah, menelantarkan aku tunanganmu selama setahun terakhir." Balas Kyuhyun dengan acuh kedua matanya bahkan masih terpejam.

Kyuhyun benar, apa yang telah dirinya lakukan dimasa lalu pasti sangat menyakitkan untuk prianya.

"Tapi, aku bersyukur karena saat ini kau berada dalam dekapanku." Ucap Kyuhyun membuka kedua matanya.

Tangan Kyuhyun terulur mengusap surai hitam Joohyun, "Teruslah merasa bersalah padaku hingga kau tidak akan sanggup pergi meninggalkanku, Joohyun."

"Betapa egoisnya Presiden Direktur dihadapanku ini." Balas Joohyun tersenyum.

"Aku tidak mungkin berada di atas jika tidak egois begitupun dengan dirimu, jika aku tidak egois saat ini aku sedang duduk di balik meja kerjaku dengan ibu yang kembali mulai mengatur kencan buta." Ucap Kyuhyun tersenyum.

"Maafkan aku karena menyakiti hatimu."

"Berjanjilah kau tidak akan pernah berbicara perpisahan lagi, aku mungkin akan melakukan hal yang tidak pernah kau pikirkan untuk membawamu kembali kesisiku." Ucap Kyuhyun menggenggam jemari Joohyun dengan erat.

"Aku berjanji."

Joohyun sangat bersyukur mendapatkan pria seperti Kyuhyun yang mencintainya sangat tulus, melakukan apapun demi membuat Joohyun merasa nyaman.

...

Hari ini meskipun terasa terik tapi udara yang berhembus cukup dingin terlebih tumpukkan salju kini bertebaran dimana-mana menutupi sisi-sisi jalanan.

Setelah sarapan tadi keduanya -Joohyun dan Kyuhyun- sepakat untuk keluar apartemen menghirup udara dengan berjalan kaki menikmati pemandangan putih yang kini menghiasi.

"Ibu bertanya, kapan kau siap kembali ke Korea Selatan?" Tanya Kyuhyun.

Joohyun yang berada disamping Kyuhyun menoleh lalu menopang dagunya menatap Kyuhyun, "Kau masih disini hingga dua hari kedepan." Ucap Joohyun.

Keduanya berada di salah satu kafe menikmati secangkir cokelat panas dan makanan manis yang Joohyun pesan. Memotong kue cokelatnya Joohyun menyuapkannya pada Kyuhyun yang bergumam manis.

"Kau mau ikut pulang?"

Joohyun memasang wajah berpikirnya dengan menatap Kyuhyun, "Aku mau pulang jika kau melamarku."