"Yaampun Yaampun Yaampun gimana iniiii."
Gausah kaget pemirsa, itu hanya suara Minghao yang sedang cemas cemas gugup. Semenjak menikah dia jadi gampang gugup begitu, maklum lah penganten baru yang belom seminggu mah begitu, apa apa gugup.
Kalau dihitung hitung ini adalah pernikahan nya hari ketiga. Tapi bisa kalian percaya hari ini adalah hari pertama Jun dan Minghao akan tidur sekamar.
Sebelumnya kenapa emang? Jun itu model guys, jadwal pemotretan dia sedang padat padatnya. Bukannya tidak ingin menghabiskan waktu dengan istri, tapi gimana mereka bisa hidup tanpa uang dan makanan kan?
"Tidur sama Jun? Oke oke i-ini sama seperti tidur bersama YanAn gege, kan mereka sama sama laki laki. Huftt tenang."
Daritadi Minghao sibuk mondar mandir macam setrikaan mbok mbok, muter sana muter sini belok kanan belok kiri, tinggal nunggu nabrak nya aja deh.
Sebenernya dia tuh habis mandi kawan, tapi dia bingung mau pake baju apa. Baju tidur dia rata rata tuh kurang bahan!
Salahkan Seungcheol yang memberikan banyak baju sexy untuk tidur berdua dengan Jun. Gada akhlak emang.
Maksud aing tuh lingerie ya - gina
"Yaampun baju nya kebuka banget, kalo pake baju harian kan gaenak buat tidur!"
Maklumin aja Minghao tuh terbiasa tidur dengan piyama, tapi tiba tiba aja harus berubah menggunakan baju minim bahan buat tidur? Hellow perubahan yang sangat jauh.
Akhirnya daripada masuk angin dan berujung dikerokin, Minghao mengambil baju berwarna merah.
"Masa bodoh deh yang penting pake baju kan."
Dengan cepat dia memakai bajunya dan melompat ke kasur. Dia menarik selimut sampai wajahnya tidak terlihat, yang terlihat hanyalah rambutnya yang menyumbul dari dalam selimut.
TAP! TAP! TAP!
Suara langkah kaki terdengar semakin jelas dan sudah dipastikan itu Jun. Jun baru saja pamit mandi dan dia sudah selesai.
Cekrek!
Pintu terbuka, menampilkan Jun yang masuk dengan kaus ketekan serta celana pendek rumahan dengan rambut yang setengah basah.
"Minghao? Sudah tidur kah?"
Kalau suami manggil terus ga dijawab tuh dosa guys, maka dari itu Minghao pun menarik selimutnya dan menampilkan wajahnya, "Aku belum ti--dur."
Wow tampilan Jun membuat Minghao speechless, Jun mendekat dan kemudian duduk di sisi ranjang dengan handuk di pergelangan tangan nya. Kegoda lu ya Hao wkwkwk
"Kenapa kok belum tidur?"
"Panas, ah iya panas hehehe"
Alasan yang bodoh Minghao, kalo panas kenapa sembunyi di dalam selimut coba? KENAPA KAMU BILANG PANAS DASAR CERDAS
"Kalo kepanasan, selimut dibuka dulu.. "
Jun menyingkirkan selimut yang Minghao kenakan dan Jun sendiri langsung terdiam, gimana ga terdiam coba? Baju kurang bahan yang sukses membentuk pola tubuh Minghao itu menempel sempurna pada badannya.
"Mian.... S-Seungcheol hyung beliin baju ini dan... Baju ku semua gatau dikemanain sama dia." Minghao mencicit pelan ketika melihat tarikan napas Jun yang mulai tidak teratur.
"Kenapa harus baju begini."
Sadar akan suaminya yang sedikit terpancing dengan baju nya, Minghao pun mulai mengatur napasnya. Suami capek baru pulang dan sebagai istri yang baik harusnya dia tidak menghindar.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓞𝓷𝓬𝓮 𝓐𝓰𝓪𝓲𝓷 ✅
RandomMembunuh secara langsung? Tidak. Tetapi berkat kecerobohan nya, nyawa seorang kakak melayang. Dan dia harus bertanggung jawab atas sang adik yang kini sebatang kara. "Kumohon..... Tolong aku satu kali lagi." "Mode tempur aktif, serangan dilancark...