18🖤

5K 356 25
                                    

Soobin sedang berdiri di balkon kamarnya dengan memegang sebuah bingkai foto yang berisikan dua orang yang tak lain adalah kedua orangtuanya,Choi Yoongi sang ayah yang sangat ia rindukan beserta Jeon Jungkook sang ibu yang terlihat sangat bahagia karena mereka sedang menanti kelahiran Soobin

"Ayah....Soobin rindu ayah hiks....Soobin ingin melihat ayah secara langsung hiks....Soobin ingin ayah melihat Soobin tumbuh hiks...." tangis Soobin sembari memeluk bingkai foto itu

Tiba-tiba saja,Soobin merasakan bahwa ada sepasang tangan yang memeluk pinggangnya

"Jangan menangis hm,ayah Yoongi pasti akan sedih melihat putranya menangis" ucap Yeonjun yang menenangkan Soobin

"Hiks..benarkah? Apa ayah akan sedih jika Soobin menangis kak?" tanya Soobin polos

Yeonjun memegang kedua bahu Soobin dan membalikkan tubuhnya untuk menghadapnya

"Tentu saja sayang,ayah Yoongi akan bahagia jika putranya bahagia,jadi jangan menangis hm,jika tidak ingin membuat ayah Yoongi menjadi sedih" ucap Yeonjun sembari mengusap air mata Soobin lembut dengan ibu jarinya,lalu menariknya ke dalam pelukannya

"Ayo tidur,besok pagi sekolah" ucap Yeonjun yang diangguki Soobin,lalu setelah itu mereka berdua terlelap bersama di kamar Soobin
_________________________________

Keesokkan paginya,Soobin sedang membuatkan sarapan untuknya dan untuk Yeonjun

Lalu Yeonjun datang dengan dasi yang terpasang dengan asal-asalan,Soobin yang melihatnya pun segera memakaikan dasi Yeonjun dengan benar

"Hey mommy" goda Yeonjun sembari melingkarkan kedua tangannya di pinggang ramping milik Soobin,sementara Soobin hanya merona mendengar ucapan kakaknya

"Kenapa kakak panggil aku mommy? Aku kan belum punya anak kakak~" ucap Soobin sambil mengerucutkan bibirnya

"Hey ini akan membuatmu terbiasa nantinya toh nanti kita juga akan memiliki baby" Yeonjun mencuri sebuah kecupan di bibir Soobin

"Lalu,jika kakak memanggilku mommy,aku harus memanggil kakak dengan sebutan apa?" tanya Soobin

"Daddy" satu kata itu mampu membuat Soobin merona karena mengingat kejadian tempo hari saat mereka melakukannya

"A-ah iya...eung...daddy" Soobin menurut pada kakaknya

Yeonjun mengusak rambut Soobin,lalu setelah mereka selesai sarapan,mereka pun berangkat ke sekolah
.
.
.
.
.
.
Sesampainya di sekolah,Taehyun tiba-tiba mendatangi Yeonjun dan Soobin dengan tergesa-gesa

"Hey bung,kau ini kenapa eoh?" tanya Yeonjun sembari menaikkan sebelah alisnya bingung

"Aku ingin memberi tau sesuatu padamu,dan ini sangat penting Choi" ucap Taehyun setelah ia menetralkan deru napasnya

"Hahh...baiklah-baiklah,aku akan ikut denganmu" ucap Yeonjun

"Mommy,pergilah ke kelasmu,belajarlah dengan benar" Yeonjun mengusak rambut Soobin

"Iya daddy~" ucap Soobin malu-malu dengan wajah yang merona

Setelah Soobin pergi,Yeonjun dan Taehyun pergi menuju taman

"Apa-apaan panggilan seperti itu" Taehyun menaikkan sebelah alisnya

"Astaga Kang! Kenapa kau hanya sibuk dengan panggilan itu eoh? Cepatlah katakan sesuatu yang kau bilang penting itu,membuang waktuku saja ck!" Yeonjun mendengus

"Huh tidak sabaran sekali kau ini! Baiklah aku beri tau,bahwa Cho Seungyoun dia....kembali,namun dia sudah menjadi anak buah dari Demon King bukan lagi Cho Seungyoun vampir Black Moon sahabat baik yang kita kenal" ucapan Taehyun membuat Yeonjun terkejut

Step Brother «YeonBin» Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang