18.Ancaman

112 11 0
                                    

Tak ada yang lebih indah dibanding memandangi sang merah putih yang sedang berkibar dipagi hari.

Akibat Arvin dan Revan yang mengajak Kenan bergadang untuk main bareng game online sampe jam 2 malam akhirnya Kenan jadi bangun kesiangan padahal mama nya sudah berteriak membangunkan Kenan tapi Kenan tak kunjung bangun alhasil mama nya sudah pasrah membangunkannya.

Kenan yang terlambat ke sekolah mau tak mau ia harus rela mendapatkan hukuman melawan teriknya sinar mentari demi menjalankan hukumannya.

Kenan bersyukur dan bernafas lega karena guru BK memberi hukumannya hanya sampai pergantian pelajaran.

Para siswi yang sedang lewat ataupun yang sedang melaksanakan pelajaran olahraga dibuat gigit jari karena melihat peluh keringat yang bercucuran diwajah Kenan hingga mengalir melewati rahang tegasnya.

Kenan terlihat dua kali lipat lebih keren dan juga tampan jika dalam keadaan seperti itu.

Kenan tak menghiraukan tatapan para siswi siswi tersebut ia hanya fokus melihat pada seorang gadis yang sedang menunduk diomeli guru BK sepertinya.

Gadis tersebut mengangguk lalu pergi kearah lapangan dan mulai berlari. Gadis itu adalah Keisha, Sepertinya dia juga terlambat tapi Kenan tak tau alasannya apa.

Flashback on

Keisha bulak balik keatas karena Alana banyak menyuruhnya mengambil ini itu.

Alana terus menyuruh Keisha ia tak mau diambilkan oleh bi Surti katanya bi surti terlalu lambat menaiki tangga maklum saja mungkin karena faktor usia.

Alana menyuruh Keisha mengambil seragamnya, sepatunya, dasinya, mencarikan jam tangan milik Alana yang katanya hilang, setelah 15 menit akhirnya ketemu dan yang terakhir adalah menyuruh Keisha membawakan sarapannya keatas, Gila bukan?.

Keisha memohon kepada pak satpam agar gerbangnya dibuka dan akhirnya pak satpam mau membuka gerbangnya tapi untuk kali ini saja lain kali jika keisha kesiangan kembali pak satpam tak mau membantunya lagi.

Keisha berlari menuju kelasnya tetapi langkahnya terhenti akibat teriakan seseorang, yaitu guru bK.

Keisha diomeli dan ditanya tanya oleh guru BK yang membuat Keisha hanya menunduk dan menganggukkan kepalanya.

Flashback off

Keisha berlari mengelilingi lapangan dengan cepat agar hukumannya segera selesai. Pandangan Kenan tak lepas dari Keisha yang sudah mulai bercucuran keringat.

Keisha mungkin lupa untuk mengikat tali sepatunya dengan kencang dan saat Keisha sedang berlari diputaran terakhirnya tiba tiba ia terjatuh.

Brukkk

Kenan yang melihat Keisha terjatuh pun langsung berlari menghampiri Keisha yang sedang memegangi tangan kanannya.

"Hey, are you okey?" Tanya kenan memegang tangan keisha

"Awshh jan dipegang sakit" larang keisha meringis kesakitan.

"Sorry sorry mending kita ke UKS aja ya" ajak kenan lalu menggendong tubuh mungil Keisha ala bridal style ke ruang UKS.

Banyak para siswa-siswi yang menatap linu melihat keadaan keisha dengan tangan dan lutut yang bercucuran darah, tak lupa juga kakinya yang keseleo.

Sesampainya diUKS kenan membaringkan tubuh mungil keisha diranjang UKS lalu mengambil kotak P3K.

Kenan mengobati luka luka keisha dengan berhati-hati agar keisha tak terlalu banyak merasakan rasa sakit.

Setelah selesai kenan menyuruh keisha tiduran terlebih dahulu sampai bel istirahat. Tak lama kemudian bel istirahat berbunyi kenan membantu keisha berdiri dan berjalan keluar dr ruang UKS untuk segera menuju ke kelas bukan ke kantin karena pasti banyak murid disana dan Keisha juga akan berdesakan dengan para murid.

innocent girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang