28.Bau durian

88 6 0
                                    

Keisha menuruni anak tangga dan berjalan menuju dapur untuk sarapan pagi seperti biasa namun yang membedakannya adalah kali ini ia kembali sarapan bersama orang tuanya dan Alana.

Sesampainya dimeja makan Keisha melihat kedua orang tuanya yang sedang tertawa bersama Alana? Jujur saja keisha masih terbayang bayang kejadian kemarin malam tapi berusaha sebaik mungkin agar selalu tersenyum.

"Tante Alana pergi sekolah dlu ya" Alana tersenyum sambil hendak berdiri dan bunda keisha pun ikut berdiri sambil tersenyum manis.

"Hati hati ya kalo ada yang jahatin Alana bilang sm tante oke? Km dianter sm supirnya Keisha ya" Alana mengangguk lalu mencium tangan kedua orang tua Keisha.

"Loh Bun nanti keisha dianterin sm siapa?" Keisha menghentikan aktivitas sarapannya kemudian ikut berdiri.

"Km kan bisa pake taksi lagian anggap aja sebagai balasan perbuatan km sm Alana selama ini"

"Ko gtu sih bun, yudh Keisha bareng sm Alana aja ya semobil"

"Tante Alana pergi dlu ya udh mau telat assalamualaikum" Alana pergi keluar untuk segera berangkat sekolah setelah mendengar Keisha ingin berangkat bersamanya.

"Tuh kan Alana masih marah psti sm kamu udh gausah manja cepet berangkat" keisha menghembuskan nafasnya kasar kemudian mencium kedua tangan orang tuanya dan pergi berangkat sekolah.

***

Keisha berlari menuju arah gerbang sekolah gara-gara ia naik taksi dan menunggu taksi yang datang bukanlah waktu sebentar perlu hampir 20 menit untuk menunggu taksi.

Bel akan segera berbunyi 5 menit lgi dan Keisha semakin berlari kencang agar bisa secepatnya masuk ke sekolah.

Fyuhh, akhirnya Keisha masuk ke sekolah kemudian kembali berlari menyusuri koridor agar segera cepat sampai dikelasnya.

Saat Keisha sedang berlari tiba tiba ia tak sengaja menyenggol bahu siswi yang sedang berjalan berlawanan arah dengan Keisha, alhasil keisha meringis kesakitan karena bahunya dan bahu siswi tersebut bertabrakan cukup keras.

"Eh maaf ya maaf ga sengaja" Keisha mengangkat kedua tangannya dan menyatukannya seperti orang yang sedang memohon(🙏)

"Jangan lari lari dong kek lgi dikejar apaan aja, bahu gue jdi sakit kan" kesal siswi tersebut lalu pergi meninggalkan Keisha.

Keisha kembali berjalan menaiki tangga, sesampainya dikelas keisha bernafas lega ia tidak terlambat hari ini walaupun harus berlari lari dri gerbang dan menabrak seorang siswi dikoridor.

Keisha mendudukkan dirinya dikursi biasa tetapi Kenan masih ditempat Vano entahlah sampai kapan kenan akan bersikap dingin dan jutek kepada Keisha.

"Kei lo habis drmn tuh muka udh kaya yang habis cuci muka aja" ledek Agatha yang sudah membalikkan tubuhnya ke belakang menghadap Keisha.

"Bentar-aku-nafas-dulu" Keisha masih menormalkan nafasnya ia sangat benar benar lelah.

"Jdi gini tadi tuh aku...."

Ucapan Keisha terpotong gara-gara ada guru yang masuk ke kelas mau tak mau Keisha menunda penjelasannya.

***

Bel istirahat tiba semua murid sudah berlarian menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong.

Begitu pula dengan Keisha, Agatha, dan Prisyi yang sedang duduk disalah satu bangku yang ada dikantin sambil menunggu pesanan mereka diantarkan.

Keisha melihat bangku pojok yang dulu biasa ia tempati bersama teman temannya dan kekasihnya yang sekarang sudah jadi mantan.

Keisha melihat ada Kenan yang memainkan ponselnya, Arvin dan Revan yang sedang bercanda gurau dan ... Alana menggoda Kenan? Sungguh pemandangan yang begitu menyakitkan hati.

innocent girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang