𝐅𝐋𝐎𝐖𝐄𝐑 𝐈𝐍 𝐋𝐎𝐕𝐄 (SAKOOK & TAETZU) [END]✔

3. Jahat

💌💌💌

Tzuyu dan Sana sedang ingin pulang ke rumahnya, mereka sedang berjalan ke tempat sepeda mereka terparkir. Saat sudah sampai Sana dan Tzuyu di kejutkan dengan adanya geng BTS di tempat parkir sepeda mereka

Sana dan Tzuyu pun memutar balik tubuhnya berusaha menjauh karena saat² seperti ini Satzu sangat tidak berani pasalnya mereka bertujuh sedangkan dia hanya berdua kalau tadi Tzuyu berani mengancam karena mereka sedang bersama teman teman baru mereka

Sana dan Tzuyu bergegas untuk menjauh tapi sayangnya kaki Sana tersandung batu kecil sehingga membuatnya jatuh, karena hal itulah BTS melihat keberadaan mereka.

"Lo gpp kn?" seorang pria mengulurkan tangan nya berniat membantu

Saat Sana meraih tangan pria itu, tiba² pria yang membantu Sana tadi melepaskan pegangannya dari tangan Sana alhasil Sana kembali jatuh

Hal itu membuat semua anggota BTS tertawa. Tzuyu mencoba membantu Sana berdiri, tapi Sana melepaskan tangan Tzuyu dari pundaknya dan berdiri sendiri

Plakkkk.....

Sana menampar pria itu dengan sangat marah. Seluruh anggota BTS meringis melihat temannya di tampar oleh gadis yang notabenya adalah murid baru

"Sial... Gua bakal inget kalo kalian yang udh nampar gua!" pria itu memegang ujung bibirnya yang membiru karena di tampar Sana

Sana menjambak rambut pria itu dengan kasar, saat Tzuyu ingin meredakan amarah kknya tiba² ada tangan yang mencekalnya siapa lagi kalau bukan anggota BTS Hoseok dan Namjoon

"Terus dengan lo ngancam gua, gua bakal takut gitu? Maaf tn. Aditama Jungkook, gua Sana agatha g takut sama ancaman busuk lo itu!" Sana langsung mendorong tubuh Jungkook sehingga hampir terpental tapi di tangkap oleh Yoongi

"Napa nih?" tanya Taehyung baru saja datang dati kantin membawa permen karet sebotol

"Bang pacar lo urusin sih nih! Dia nampar gua masa" ucap Jungkook menunjuk Sana dengan dagunya sembari membenarkan bajunya yang berantakan

"Wishh gile nih cewe berdua berani² nya lu nampar adek gua. Tadi tamparan pertama dari adeknya sekarang kknya". Taehyung memberi tepuk tangan di hadapan wajah Sana

"Yelah bang lu napa ngasih tepuk tangan ke nih cewe?" sarkas Jungkook

"Kita kasih mereka free dulu baru abis itu kita.." Taehyung menggantungkan ucapannya dan merampas bunga yang di tangan Sana lalu melempar bunga itu ke dalam tong sampah yang tak jauh dari tempat Sana berdiri

"TAEHYUNG!" Sana berteriak di telinga Taehyung.

"Kenapa? Cuman bunga biasa ini, lu juga bisa beli lagi yang baru kn" ucap Taehyung enteng

Sana mulai menangis, bunga yang baru saja taehyung lempar adalah bunga yang sangat berharga bagi dirinya tetapi taehyung justru membuangnya ke tempat sampah

Salah satu anggota BTS yaitu Jin memberhentikan aksi Geng mereka yang masih tertawa melihat perlakuan Taehyung. "Weh udah cok, lu g kasian noh dia nangis" ucap Jin merasa iba kepada Sana

"Lu mau nolongin dia? Silahkan tapi klo lo bantuin dia berarti lo bukan bagian dari kita lagi gmn" ucap Taehyung sinis seperti sebuah ancaman di telinga Jin.

Jungkook membisikkan sesuatu di telinga Sana. "Gua akan buat lu dan adek lo g nyaman di sekolah ini" ancam Tzuyu

"Gua g takut sama ancaman lo" Sana menunjuk dada Jungkook. "Lepasin adek gua" Sana menatap tajam Namjoon dan Hoseok membuat mereka melepaskan pegangan mereka terhadap Tzuyu

Tzuyu langsung menghampiri Sana dan memegang lengan Sana. "Ka sudah ayo kita pulang ngadepin mereka tuh gada abisnya" ucap Tzuyu sambil menarik tangan Sana dan menaiki sepeda mereka lalu melesat pergi untuk pulang

💌💌💌

Tzuyu dan Sana sedang berada di kamar mereka, Sana masih mencoba menahan agar air matanya tidak jatuh, dia masih sedih karena bunga yang sangat Sana sayangi harus rusak karena orang yang bahkan Sana belum terlalu mengenali nya. Tzuyu terus mencoba menenangkan Sana dia tau apa yang Sana rasakan saat ini. Tiba tiba..

Tok tok tok (suara ketukan pintu)

"Tzuyu Sana paman boleh masuk?"

Sana langsung mengelap air matanya di pipinya dan Tzuyu segera berdiri dari ranjangnya untuk membukakan pintu kamar mereka.

"Masuk lah paman" Ucap Tzuyu mempersilakan pamannya untuk masuk

Pamannya langsung masuk dan duduk di sebelah Sana yang masih terdiam. "Bagaimana hari pertama sekolah kalian di sekolah baru?" tanya paman Youngjae kepada mereka

"Ya seperti itu paman" Sana menjawab seadanya dan langsung merebahkan tubuhnya lalu menutup nya dengan selimut dan pergi menuju alam mimpinya

"Ada apa dengan kk mu Tzuyu?" tanya sungjae yang pandangan nya tadi mengarah ke Sana kini berbalik ke arah Tzuyu. Dan Tzuyu hanya menjawab dengan menaikkan pundaknya

"Y sudah mungkin dia lelah, kau juga tidur besok kalian kn sekolah jangan terlalu malam tidurnya nanti kau telat" -paman sungjae

"Eummm sekolah yah" ucap Tzuyu memikir mikir

"Kenapa?" tanya Paman sungjae heran

"Ah tidak paman, sudahlah aku akan tidur sampai jumpa paman" Tzuyu mendorong paman Youngjae dengan pelan dari dalam kamarnya lalu menutup pintu kamarnya. dan menyusul Sana ke dalam alam mimpi. Sesungguhnya Sana masih menangis dengan apa yang terjadi tadi siang di sekolahnya. Tzuyu tidak menyadari bahwa kknya itu masih menangis dan dia memutuskan menutup matanya.

-

-

-

TBC