17. Rindu

299 48 15
                                    

💌💌💌

"Kita harus pulang ke Indonesia" ucap Sana membuat Tzuyu terkejut. "Tapi bagaimana dengan restauran dan kerjaan kaka sebagai karyawan yang paling di percaya di kantor kaka?" tanya Tzuyu

"Kau benar juga Tzu, baiklah, kita tidak perlu pulang ke Indonesia, kita hanya perlu menggunakan masker dan topi agar Taehyung tidak bisa melihat kita, bagaimana?" tanya Sana meminta persetujuan Tzuyu

"Aku setuju dengan itu ka, mulai sekarang kita harus berhati hati" ucap Tzuyu dan di angguki oleh Sana.

"Ya sudah ka, aku harus ke restauran, kasian Mark sendirian di saat pelanggan sedang ramai²nya" ucap Tzuyu sembari mengambil masker dan topi untuk menutupi wajahnya

"Hati hati" ucap Sana dan di acungi jempol oleh Tzuyu

Tiba tiba ponsel Sana berdering menampilkan nama Lisa di layar ponselnya. Lisa adalah sekretaris dari bos nya Sana

Lisa calling

Ada apa Lisa?

Sana karena clien bos sudah terlanjur berada di singapura, jadi rapat kita akan di mulai besok pagi, persiapkan dirimu untuk bertemu calon bos baru, karena kau adalah karyawan yang paling beruntung menjadi karyawan yang bisa di andalkan

Baiklah, aku akan persiapkan diriku dengan sebaik baiknya

Tuttt

"

Astaga bertemu bos baru, apakah dia baik? Aku harus beradaptasi lagi dengan bos baru, yaampun rasanya aku belum siap" monolog Sana sembari mengusap wajahnya dengan kasar

"Persiapkan diri mu untuk besok Sana, fighting" lanjutnya. Setelah bicara seperti itu, Sana pun akhirnya ketiduran di atas sofa

💌💌💌

Sesampainya di sebuah gedung kantor yang terbilang cukup besar. Taehyung dan Jungkook lalu masuk dan di sambut oleh para karyawan yang ada di kantor itu

Saat menuju ruang rapat, manik Taehyung dan Jungkook tiba tiba menatap sebuah meja karyawan yang terdapat bunga kesukaan dari sahabat mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat menuju ruang rapat, manik Taehyung dan Jungkook tiba tiba menatap sebuah meja karyawan yang terdapat bunga kesukaan dari sahabat mereka. Bunga yang sama dengan yang mereka lihat kemarin di restauran itu

"Silahkan masuk tuan" ucap salah satu karyawan sembari mempersilakan Taehyung dan Jungkook untuk masuk ke dalam ruang rapat

Setelah masuk ke dalam, senyum terukir di bibir Chanyeol, menatap kedua orang yang sudah siap berbisnis dan siap melakukan pertukaran karyawan dengan dirinya

"Aku senang kalian bisa hadir, maaf pertemuan ini sempat di tunda karena kalian tau alasannya kn" ucap Chanyeol

"Tentu, tidak apa apa tuan Chanyeol, kami tidak merasa terganggu" ucap Jungkook. "Apa ini karyawan yang akan bertukar tempat dengan karyawan kami?" tanya Taehyung. "Aa bukan tuan, dia adalah sekretaris sekaligus adik dari istriku" ucap Chanyeol

"Mari kita mulai rapatnya" ajak Chanyeol. "Oh ya mari ayo silahkan" ucap Taehyung lalu duduk di sebelah Jungkook

Dimana dia? Aku sudah menghibunginya kenapa dia belum juga datang, rapat sudah hampir di mulai. -batin Lisa dengan meremat remat kertas di tangannya

****

Seorang wanita tengah berlari kalang kabut, dia lupa memberi tahi adiknya kalau hari ini dia ada rapat pertemuan penting makanya adiknya itu tidak membangunkannya siapa lagi kalau bukan Sana

"Astaga apa kata clien bos nanti" ucap Sana mulai panik, dia bahkan saking paniknya terus berlari menuju kantor, tanpa naik alat transportasi lainnya

"Sandal hak ini menyusahkan sekali" ucap Sana lalu melepas sandal hak nya sehingga dia pun hanya menyeker saja menuju kantornya

9 menit Sana berjalan dan akhirnya dia pun sampai di depan kantornya dan bernafas lega. Dia masuk dengan rambutnya yang acak acak kan serta sepatu yang masih di tentengnya. Benar benar bukan mencerminkan gaya seorang karyawan dari perusahaan besar

Cklek

Pintu rapat terbuka dan seketika semua mata tertuju kepada Sana. "Pak chanyeol maafkan saya karena telat, tadi di jalan mendadak macet karena ada orang yang berantem hanya karena masalah kopi tumpah dan tidak mau bayar dan-" ucapan Sana terpotong oleh chanyeol

"Duduk" ucapnya. "Aa baiklah pak terima kasih" ucap Sana lalu duduk di kursi yang kosong sembari memakai sepatunya dan membenahi rambutnya yang acak acak kan

Di sisi lain kedua pria yang terkejut melihat wanita yang selama ini mereka cari tiba tiba ada di depan matanya. Senyum terus terukir di kedua bibir mereka, memandang lekat ke arah Sana

"Cubit aku, aku yakin aku sedang bermimpi" ucap Taehyung. "Sana.." gumam Jungkook. Sana yang merasa nama nya di panggil pun akhirnya menoleh dan tak kalah terkejut nya dengan kedua lelaki itu

"Tuan chanyeol, apakah dia wanita yang ingin anda tular dengan karyawan dari kami?" tanya Jungkook. "I-iya Tuan Jungkook, dia biasanya selalu rajin datang dan tak pernah telah, baru kali ini saja dia telat, tapi kalau tuan ingin mencari karyawan lain juga tidak apa apa" ucap Chanyeol

"Aaa tidak apa, dia akan belajar menjadi karyawan yang lebih teladan jika bekerja di perusahaan kami" ucap Jungkook sembari terus menatap Sana yang kini tengah tertunduk menutupi wajahnya menggunakan rambut

45 menit sudah rapat dilaksanakan, dan akhirnya pun selesai juga. Chanyeol sudah menerima karyawan Taekook, dan Taekook pun sudah menerima karyawan yang tak terduga dari Chanyeol

Taehyung, Jungkook dan Sana pun lalu pergi keluar dari ruang rapat

"Dimana Tzuyu?" tanya Taehyung kepada Sana. "Ada" jawab Sana tanpa memandang Taehyung. "Jika sedang berbicara pastikan wajahmu menatap orang itu, lagi pula sekarang kau adalah karyawan kami, jadi bersikap lah layaknya seorang karyawan" ucap Jungkook membuat Sana tentu terkejut karena sifat Jungkook yang sangat berubah drastis, dari gaya bicara, suara, dan soroan mata yang begitu berbeda dari yang Sana ketahui dulu

"Aku tanya sekali lagi, dimana Tzuyu dan paman youngjae Kenapa kau sendiri?" tanya Taehyung. "Tzuyu sedang bekerja, sedangkan paman..." ucapan Sana seketika terhenti

"Ada apa dengan paman Youngjae?" tanya Jungkook mulai khawatir. "Dia mengalami kecelakaan setengah tahun yang lalu, dan akhirnya meninggal dunia" ucap Sana tertunduk.

"Biarkan aku pergi" ucap Sana dan dengan cepat Taehyung mendukung pergerakan Sana dengan tangannya agar sang gadis tak dapat bergerak apalagi melarikan diri.

"Tuan, seluruh karyawan menatap kita, lepaskan aku, ku mohon" ucap Sana yang tak mau menatap Taehyung dan Jungkook.

"Baiklah, karena kau sekarang resmi menjadi karyawan ku, sekarang ikut kami pulang ke Indonesia" ucap Jungkook membuat Sana membelalakkan matanya

"Tidak bisa, adikku sedang mengurus restauran nya yang sedang berkembang pesat, tidak mungkin dia menutup restauran nya begitu saja" ucap Sana

"Bawa kami ke restauran adikmu" ucap Taehyung dan di angguki oleh Sana

Mereka bertiga pun lalu pergi menuju restauran Tzuyu menggunakan mobil milik anak buah Chanyeol. Di sisi lain Sana yang terus mengepal²kan tangannya karena canggung dan risih, sedangkan Taehyung dan Jungkook hanya bertos ria dan tersenyum karena rencana mereka untuk menjahili Sana akhirnya berhasil

-

-

-

TBC

𝐅𝐋𝐎𝐖𝐄𝐑 𝐈𝐍 𝐋𝐎𝐕𝐄 (SAKOOK & TAETZU) [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang