My Bucin is Vampire | Nielwink✔

Larilah .. ke arahku..

Sebelumnya . . .

Kang Daniel tersenyum bahagia, suasana tenang dan nuansa aneh yang membuainya.

Hutannya indah dia bahkan seakan terbuai dan sejenak tertidur di atas reruputan lembut.

Waktu terus berjalan hingga rintikan hutan turun membangunkannya.

Kaget ? Yah dia lupa jika dia tertidur hingga malam tiba.

Langit menggelap dan Daniel mulai ketakutan.

Menyalakan senter handponenya.

Ditengah hujan.

Tanpa sadar dia memasuki kawasan terlarang dan GPSnya tidak berfungsi.

___

Daniel berlari tergesa-gesa di tengah hutan

Seseorang pria tua di tengah hutan mengatakan padanya.
"Jika kau berjalan menuju arah sana,  di sana ada gubuk tuaku, kau akan bisa berteduh. Tapi jangan sentuh apapun di dalamnya" Sebelum pria tua itu menghilang, dari cahaya bulan yang meneragi sejenak.

Daniel yang penakut akan hantu semakin mengencangkan larinya ke arah yang berlawanan dari yang di katakan sang pria tua.

Cahaya bulan kembali menerangi sesaat ketika awan tidak menghalanginya lagi. Sosok itu kembali terlihat dan bergumam.

"Aissh.. apa anak itu buta arah, kenapa dia malah berlari ke arah castil si Vampire " Gumam pria tua yang adalah hantu itu.

"Semoga kau ingat kata-kataku anak muda, jangan sentuh apapun" Kata si pria hantu geleng-geleng karena dia juga takut.

Sebuah kastil terlihat. Daniel segera berlari berteduh memasuki kastil di tengah hutan tanpa penghuni itu. Daniel tidak takut karena kastilnya terlihat bagus.

"Tch.. siapa yang mengira gara-gara aktor muda itu aku jadi terkena sial terus!" Daniel mengumpat