Pulang Bareng

116 6 0
                                    

   Suasana kelas 11 IPS 3 yang begitu tampak sekita seolah-olah seperti band dadakan yang bersuka ria di karenakan free class tidak ada guru yang membuat penghuni kelas tampak bahagia tidak belajar.semua para guru rapat dan tidak ada pembelajaran hari ini semua warga sekolah begitu antusias berlarian ke kantin.tapi tidak lainnya di kelas Alena yang masih bersikukuh ngadain konser band dadakan yang di buat oleh para anak cowok,yang bernyanyi bersuka ria ada yang memegang sapu buat di jadikan gitar,meja di jadikan alat pukul,botol air di jadikan buat mic untuk bernyanyi.begitu lah suasana kelas Alena ketika sedang free class mengadakan konser band dadakan yang di buat oleh para anak cowok.

Lain hal dengan para cewek-cewek yang di dalam kelas yang begitu asik dengan rumpian yang mereka bicarakan. Alena dan kedua sahabatnya tidak memperdulikan konser band yang ada di kelasnya kini mereka asik berbicara di sudut kelas yang membuat mereka nyaman berlama di situ.

"Alena,lu tadi sendiri ke perpus? Serius lu sendiri na" citra yang begitu penasaran dan tidak percaya kalau Alena pergi ke perpustakaan sendiri.

"Iya,gue serius tadi gue pergi sendiri ke perpus" dengan nada santainya Alena menjawab pertanyaan dari citra

"Tapi Lo ga ppa kan,ada yang gangguin Lo ga selama Lo di perpustakaan" kini gina berbicara agak sedikit khawatir sama sahabatnya

Alena yang nampak begitu kurang mood ,ke jadikan tadi di perpustakan yang membuat kedua sahabatnya bertanya

"Gue ga ppa,tapi gue kesel banget"Alena yang nunjukin wajah yang kesel pada sahabatnya

"Lo kesel kenapa Alena,jangan bilang Lo tadi di gangguin di perpus"gina yang sangat khawatir sama Alena kini dia semakin teliti ngelihat Alena

"Lo cerita na sama kita Lo kesel kenapa? Lo jujur sama kita Lo di gangguin ya" wajah citra yang begitu sangat khawatir sama Alena

"Eumm..mm i-iitu tadi gue pas di perpus" Alena gugup apakah ia harus menceritakan kejadian yang di perpus bertemu dengan Gathan atau tidak

"Tadi,tadi kenapa Alena" citra semakin penasaran apa yang Alena bicarakan

"Lo kenapa tadi di perpus Alena"gina khawatir banget takut sahabatnya kenapa-napa

"T-ttadi g-ggue  di perpus "Alena semakin gugup ia harus ceritakan kejadian di perpustakaan

"Tadi kenapa Alena" gina yang semakin khawatir dengan bicara Alena yang gugup

Alena menarik nafasnya sebelum ia ceritakan kejadian yang di perpustakan tadi

"Uuhh,tadi gue di perpus jumpa sama cowok yang nyebelin banget, pas gue mau ambil buku di atas rak eh ga taunya dia ngambil buku itu yah gue kesel tapi untungnya dia kasih buku itu  yang sempet dia ambil,yang paling gue kesel masa dia menghina gue pendek"kalimat panjang yang Alena ceritakan ke pada kedua sahabatnya dengan nada sedikit kesel kejadian di perpustakaan

"Apa!! Lo jumpa cowok di perpus? Seriusan Alena" citra yang tampak sumringah mendengar Alena jumpa pria dia perpustakaan

"Iyaa,gue jumpa tuh cowok nyebelin banget" Alena masih mengatur emosinya

"Bentar,bentar dia menghina Lo pendek na" rautan wajah gina yang sedikit kesel ngebilang sahabatnya pendek

"Kesel gue sama tuh orang,sampe ngelihatin gue serius,gue risih di liatin gitu" Alena yang nampak kesel banget yang dia ceritakan apa adanya kejadian itu sama kedua sahabatnya

"Tuh orangnya kaga ada kerjaan apaan tuh dia ngeliatin lu sampe begitunya " gina yang mulai emosi mendengar kata "ngeliat" pada sahabatnya

Tiba-tiba saja kelas yang tadinya konser band yang begitu menghebohkan kini tampak sepi seperti Tampa ada penghuni di dalamnya.gerakan langkah kaki menuju kelas 11 IPS 3 seolah-olah tidak di hiraukan para penghuni kelas
Dan tiba-tiba

Di Balik SenyumanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang