GARA-GARA BOCAH

27 2 0
                                    


Anfa mendesis,  mengacak rambutnya yang sudah berantakan.  Ekor matanya menatap jam yang ada di nakas, menunjukan pukul 1 dini hari.

Kembali menggeram saat ponselnya berbunyi lagi.

"siapa sih malem-malem gini ganggu orang tidur,  awas nggak penting gue penggal palanya"

Matanya membulat saat melihat nama kontak yang mengiriminya pesan,  dia berdecih, seinggatnya dia menamai kontak itu dengan orangsinting kenapa jadi seperti ini sekarang,  pasti laki-laki sinting yang faktanya memang pacar nya itu yang menggantinya.

Ada seratus chat dan sepuluh panggilan yang tidak terjawab,  Anfa mengerutkan kening,  lalu jarinya mengetik balasan

Pacarkuyanguwuu😘

Yang

Yang

Yang

Yang

Yang

Yang

Yang

10 panggilan tidak terjawab

Yang

Yang

Kenapa?

Yang

Yang

Apasih lo 😠

Yang

Yang

Digoyang yang 👍👍

Dangdut

Dangdut

Azekk

Hobahh 💃💃💃

Yokk ketemu!!

Wadaww 😁

Dalam rangka apa ni?

Segitu kangennya
heran deh ah 😂

DALAM RANGKA
MELEPAS HASRAT
BIKIN KAKI LO PATAH

SINI LO GUE TONJOK

BANGKE EMANG!!

Aduhh uwu nya gadisku😘

Makin gemay dong hhee


•••BALIKAN•••

Hari minggu adalah hari bermalas-malas ria bagi Anfa,  rambut acak-acakan, kaos kucel tidak di pedulikan.

Dia kembali menguap, dalam hati mengumpati Regas yang sudah mengganggu jam tidurnya, setelah membalas pesan Regas tadi malam Anfa terjaga smampai jam  3 pagi.  Awalnya dia akan balas dendam—mengganggu tidur Regas,  tapi sayang seperti sudah tahu dengan rencana balas dendamnya ponsel Regas tidak bisa dihubungi.  Menyebalkan

Matanya yang awalnya menatap tv yang menyiarkan kartun bocah perempuan tk  dari Jepang yang selalu berubah-ubah cita-citanya itu, beralih pada jam dinding yang ada di pojok ruangan, dia mendengus sudah waktunya makan siang,  tapi tidak ada makanan sama sekali, mamanya berangkat ke toko kuenya pagi-pagi sekali—tidak sempat memasakan makan siang untuknya. 

BALIKAN ? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang