22. DUA ORANG SPESIAL
"Seperti halayak Angkasa, akulah sang bintang dan kau Bulan nya, selalu bersama saat malam tiba, namun pergi saat Matahari mulai menampakan sinar nya"
Arkanus DaerobiSatura tak henti henti nya memilah milih sebuah bunga cantik berwarna warni, setelah keluar dari toko buah buahan, satura pergi menghampiri toko bunga yang tidak terlalu besar namun terlihat sangat menarik bila dipandang, letak nya tepat dibagian timur berhadapan dengan toko buah buahan, iya, pagi itu Satura menceritakan semua kejadian yang ia alami kemarin malam kepada orang tua dan kaka nya, dan juga ia meminta izin untuk menemui wanita itu karna ia sudah berjanji akan menemui nya lagi, Ayah dan Ibu nya tentu saja mengizinkan, namun kak Reno tidak bisa mengantar nya, mendadak teman kampus nya menghubungi dan meminta bantuan, alhasil ia pergi menggunakan taksi.
“Bunga Krisan ini juga bagus mbak, bunga krisan melambangkan kehangatan dan juga umur panjang, jadi cocok kalo buat orang sakit.”
Ujar seorang wanita yang terlihat menawarkan bunga Krisan berwarna merah jambu kepada.“Beneran, Mbak?”
“Iya.”
Ujar nya seraya tersenyum Ramah.“Boleh deh, Satu ya mbak, dibungkus yang Rapih, Bagus, Cantik pokok nya.”
Kata Satura antusias.Setelah ia sudah mendapatkan apa yang ia ingin kan, Satura pun segera pergi menuju rumah sakit.
***
“Akhir nya kamu ke sini juga.”
Ujar wanita yang malam lalu tergeletak tak berdaya, ternyata keadaan nya sekarang sudah mulai membaik.“Iya Tante, Maaf ya telat.”
Ujar Satura tersenyum kikuk.“Nggak apa-apa kok, yang penting kan kamu Dateng kesini.”
Ujar nya tersenyum ramah, dan satura hanya mengangukan kepalanya seraya tersenyum manis.“Kalo di lihat-lihat Kamu seumuran sama anak tante, nanti tante kenalin deh ya, tapi anak nya lagi keluar deh kaya nya.”
Ujar Tate Maya.“Kemana, Tan?”
“Nggak tau, pamitnya mau keluar doang.”
Satura membulatkan mulutnya membentuk huruf O.
“Tante mau kemana?”
Kaget Satura saat Maya bangun dari tempat tidur nya dan mencoba melangkah pergi.“Mau ke kamar mandi sebentar, kamu tunggu di sini dulu ya.”
Ujar nya lagi.“Tante aku bantu ya? Tante kan belum sembuh total.”
Tawar Satura merasa khawatir.Tante Maya hanya tersenyum dan menganguk.
menurut Satura, ruangan ICU itu termasuk ruangan yang sangat mewah, bersih, dan wangi dari kebanyakan ruangan ICU lainnya. terasa nyaman seperti kamar nya sendiri, ICU itu dikhususkan untuk tante Maya, saat Satura bertanya kepada resepsionis dimana ruang rawat inap yang Tante Maya tempati, Resepsionis itu menunjukan kearah ruangan yang nyaman ini.
Satura menaruh buah buahan dan juga Bunga yang ia beli sebelum datang kemari keatas lemari tempat penyimpanan barang dan makanan, Satura tak sengaja melirik pada minuman coklat hangat yang memang sudah tersedia khusus untuk orang yang ada disana,karna coklat adalah salah satu obsesinya, ia pun pergi menghampiri tempat minuman Coklat hangat yang sudah tersedia itu.
“Lo ngapain disini?”
Tiba tiba suara berat seseorang membuatnya membalikan badan.saat ia berbalik, orang dihadapan nya adalah Arka, Satura yang terkaget karna kemunculan Arka pun tak sengaja menumpahkan Coklat hangat yang ada digengaman nya itu kearah Dada Arka, alhasil baju Arka terkena noda coklat karna sifat cerobohnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SATURNUS
Teen FictionARKANUS DAEROBI, si Iblis yang menyamar menjadi bongkahan batu Es yang dingin. Pertemuannya dengan Satura Lucia Putri gadis cantik yang sembrono membuat hidup pria berheadband merah yang sangat abu abu itu seolah berwarna, Namun saat suatu kejadian...