Nayaka-13 Not The First

44 2 0
                                    

Tanpa pikir panjang,Bella langsung mencengkeram kedua pipi Naya dengan tangan kanannya yang membuat Naya meringis kesakitan.

"GUE UDAH BILANG BERAPA KALI SAMA LO? HAH?! JANGAN DEKETIN ERIC!!" Ucap Bella di depan wajah Naya.

Satu butir air mata pun menetes di pipi Naya tanpa sadar.Naya tak tau lagi apa yang harus diperbuatnya kali ini.

"To-long lepa-sin Kak.." Ucap Naya dengan nada yang sendu.

"LO PIKIR LO SIAPA HAH?!"

Tak lama kemudian,Bella pun melepaskan cengkeramannya dari Naya dengan keras. Membuat kepala Naya terbanting ke arah kiri.

"Kenapa Kakak tega?" Tanya Naya.Sorot matanya menunjukkan penuh belas kasih.

Plakkk

Belum cukup dengan cengkeraman,satu tamparan mendarat di pipi Naya yang membuat pipinya memerah.

"KARENA GUE BENCI SAMA LO!! LO UDAH NGEREBUT ERIC!!" Ucap Bella.

Bella kemudian berjalan menjauhi Naya untuk mengambil suatu benda yang telah ia siapkan sebelumnya.

Setelah mengambilnya Bella langsung menghampiri Naya yang akan menjadi santapannya kali ini.

"Ma-mau apa Kak?" Tanya Naya sambil berusaha untuk melangkahkan kakinya ke belakang menjauhi Bella.

"BIKIN LO SEDIKIT BERUBAH.UPSSS!! AHAHAH" Ucap Bella yang kemudian dilanjut dengan tawa puasnya.

Bella pun mulai memainkan gunting yang ada di tangannya.Membuka dan menutup guntingnya sehingga menciptakan suara-suara yang bisa dibilang tidak enak untuk didengar.

Tangan Bella kemudian menarik sebagian rambut Naya yang tergerai pada saat itu.Menjambaknya hingga Naya terlihat meringis kesakitan.

"DIEM!!!! ATAU GUE BUAT LEBIH PARAH DARI INI!!!" Ucap Bella saat Naya berusaha untuk melepaskan rambutnya dari tangan Bella.

Tak lama kemudian,satu per satu helai rambut Naya jatuh ke tanah.Gunting yang di pegang Bella pun terus beradu.

Naya hanya bisa pasrah dan diam dengan apa yang dilakukan Bella terhadapnya.Dirinya saat ini hanya menjadi boneka barbie yang bisa dimainkan sesuka hati Bella.Yang tak bisa berbuat apa-apa ketika kemalangan menimpanya.

Kini,bagian kiri rambut Naya yang semula panjang sudah terpotong.Tak terlalu pendek memang,tapi hal itu pasti akan membuat Naya tidak percaya lagi pada dirinya sendiri.

"Cukup Kak...Cukup.." Isak tangis Naya mulai terdengar beriringan dengan jatuhnya air mata.

"DIEMMM!!!"

Ketika Bella hendak memotong bagian kanan rambut Naya tiba-tiba saja Bella menghentikan niatnya itu.Bukan karena ia sadar apa yang telah dilakukannya,melainkan muncul sebuah ide yang ia anggap lebih brilliant.

"BAJU LO MASIH BAGUS NIH.KALO GUE MODIFIKASI SEDIKIT GAPAPA DONG..."

"Jangan Kak...Jangan."

Bella mulai memegang baju bagian lengan milik Naya.Mengguntingnya hingga bagian lengannya robek.Entah disengaja atau tidak,gunting yang sedang memotong bagian lengan itu menggores lengan Naya sehingga menimbulkan luka goresan disana.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NayakaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang