Senja

04.00

    🚫 plagiat jauh jauh 🚫

  " Kenapa harus datang lagi"

******

"Key ,ini aku Angkasa "

" DEG " jantung Senja terasa bergerak begitu cepat ketika membaca nama Angkasa ,kenapa harus kembali ,kenapa luka yang sudah Senja pendam dalam dalam kini keluar begitu saja.

Kalaupun dia kembali kenapa dia harus menemui Senja, satu notifikasi muncul lagi di layar handphone Senja .

"Senja aku mau ketemu,aku udah berubah Senja "

Senja memutar bola mata jengah "berubah" lirih Senja dengan nada meragukan,

Jangan salah kan Senja mengapa ia begitu . Kalian mungkin jika  berada di posisi Senja pasti  akan melakukan hal yang sama .

                   Kaysandra:
            Membuka lembaran
            baru itu tidak
            Semudah
            membalikan
            telapak tangan.
            semua butuh
            Proses ,dan aku
            sedang mencoba .

                   Kaysandra:
            Jangan pernah
            temui aku lagi !

Setelah mengetik pesan itu Senja langsung membuang handphone nya kesembarang tempat dan merebahkan  tubuhnya di kasur ,matanya memandang langit langit kamarnya . matanya mulai terpejam rasanya beban di tubuh nya seketika hilang jika sudah berhadapan dengan kasur.tiba tiba sekelebat peristiwa muncul .

"SENJA!"teriak seseorang membuat Senja mencari asal suara ,mendapati pria muda  berpakaian serba putih " Arjuna " lirih Senja  ,kini matanya tak bisa membendung air mata lagi ,semuanya jatuh begitu saja ketika Senja melihat orang yang sangat ia rindukan  ,

Ia berlari menghampiri Arjuna ,menghambur saja di pelukan laki laki tampan yang kini sudah tidak bisa ia temui di dunia nya ,  laki laki yang sudah bisa mengubah hidup Senja menjadi berwarna .

Tapi tubuh yang ia peluk perlahan menghilang Senja berusaha menggapainya tapi tidak bisa ,hanya senyum an manis yang Arjuna tinggalkan untuk Senja ,senyuman yang selau membuat Senja  Senang ,Senyuman yang membangkitkan semangat Senja ,untuk menghadapi hidup yang kian panjang kian pahit .

"Arjuna!!!!!" Teriak Senja ketika tubuh itu benar benar menghilang .

Mata Senja terbuka ,seketika ia sadar dari mimpinya ,apakah ia benar benar merindukan sosok Arjuna sampai Arjuna datang di mimpinya .buru buru ia mengambil gelas berisi kan air di nakas dan meminumnya sampai habis   .

Jantungnya tak bisa berhenti berdetak kencang  ,ia coba menarik nafas nya dalam dalam untuk mengontrol dirinya .setelah merasa tenang Senja berjalan ke arah meja belajar nya ,dilihatnya jam yang menunjukan pukul 01.00 ,senja tersenyum kecil "mungkin Allah ingin membangunkan ku untuk sholat tahajjud "ucapnya dalam hati sambil terus tersenyum .

sebelum ia melangkah ke kamar mandi untuk mengambil wudhu ia menarik laci meja belajarnya mengambil sebuah bingkai foto yang ia simpan selama ini ,tak pernah ada orang yang melihatnya ,tak pernah di pajang hanya ia dan Allah yang tau ,,orang di dalam foto itu pun  mungkin tak tahu .

Foto yang mengandung banyak cerita foto yang selalu ia jadikan penyemangat ,ya foto ia bersama Arjuna pertama kali bertemu sebagai pembawa acara MOS di sekolah .

Kalau di lihat keduanya sangat cocok memiliki paras cantik dan tampan ,namun Allah lebih sayang Arjuna  .

Di pandangnya beberapa menit foto itu "aku rindu kamu Arjuna " lirih Senja .

*****
Hari ini Senja memutuskan untuk masuk kuliah ,sudah cukup ia istirahat . Walaupun sebenarnya ia masih ragu ketika melihat keadaan wajahnya tapi bagaimana pun juga ia sudah banyak tertinggal kelas .

"Di anter siapa kak?"tanya Petang ketika Senja baru duduk di meja makan .
" Naik bus aja ,lagian kakak kelas siang doank " Jawab Senja sambil memasukan nasi ke mulutnya .

"Nggak mau di anterin papa nih?"tawar papa yang baru duduk di hadapan mama .
"Nggak usah, papa anter Embun aja ,gak apa apa kok "papa mangut mangut sudah mengerti sifat anaknya yang tidak ingin merepotkan orang lain .

*****
Tak sedikit pasang mata menatap Senja yang kini jalan di koridor lantai dua .

"hai Senja ,katanya sakit gimana keadaan nya udah baik"
Seseorang menghampiri Senja ,dia Starla siswa yang terkenal karna menjadi anak donatur paling tinggi di universitas ini ,banyak orang takut berhadapan dengan Starla Karan sifatnya yang bar bar dalam hal labrak melabrak ,dan omongan nya yang pedes untuk di jadikan sindiran .

Namun untuk seorang Senja ia tidak begitu mempermasalahkan nya ,di ajak bicara dijawab ,kalo nggak ya diam .tidak mau mengambil pusing dengan seorang Starla yang jelas tidak bisa di lawan .

" Baik Star "jawab Senja sambil tersenyum manis ke arah Starla .setelah itu Starla pun mengangguk dan pergi .ketika tujuan nya sudah selesai Starla pun pergi ,untuk menanyakan kabar Senja Starla pun harus menurunkan Egonya karna perintah dari orang tuanya yang menjadi rekan bisnis papa Senja.

"Senjaa!"teriak seseorang dari belakang ,Senja menoleh mendapati Bintang berlari ke arahnya tapi dibelakang Bintang.

"Angkasa "ucap Senja tak percaya bagaimana dia bisa ada di sini,kenapa ia harus bertemu dengan laki laki itu lagi .

Sebelum Bintang dan Angkasa menghampiri nya Senja sudah beranjak dari tempat nya ,ia tidak mau membuat kenangan lama yang menyakitkan terbuka .

Sudah cukup ia menderita kehilangan orang yang tersayang di hidupnya ,ia ingin membuka lembaran baru ,untuk melupakan semua kenangan buruknya .

*****
           TBC

Tangan dah gatel ya Allah 🤣 pengen ngetik terus mumpung ada pencerahan.

Jangan lupa vote dan komen .

Dikasih visual nggak??

Follow Instagram: shereen anizma / nizmazzalfa

Salam manis

Nizmazzalfa