23

17.2K 1.1K 42
                                    

••















Taehyung duduk dengan tenang menikmati segelas wine yang dibawa oleh Mingyu beberapa menit lalu. Tatapannya datar tidak menunjukkan ekspresi apapun disana. Dia berada di club seperti biasanya. Tengah malam seperti ini dia harus mengontrol bawahannya untuk melakukan transaksi ke jepang. Begitu banyak senjata dan obat yang mereka pesan. Taehyung hanya berdiam diri disini. Namun, Ada begitu banyak yang ia pikirkan untuk saat ini.

Beberapa hari lagi dia dan Jennie akan menikah. Walau Taehyung hanya mengundang kerabat kerabat dekatnya, Tapi itu bisa mencapai ribuan orang yang akan datang nanti.

Dia tidak pernah membayangkan hal ini akan terjadi. Tidak pernah merasa sebegitu tertarik dengan seorang wanita seperti ini. Seumur hidupnya, Taehyung tidak pernah berpikir kalau akan  menikah.

Baginya, Kata 'Pernikahan' sama saja membuat dirinya lebih buruk. Menurutnya menikah hanyalah menghambat dan mengganggu pekerjaannya dalam dunia gelap. Dan mencintai itu hanyalah omong kosong semata.

Tapi Jennie berhasil. Setidaknya membuat Taehyung tahu bagaimana rasanya memprioritaskan seseorang. Dia jatuh begitu dalam dengan pesona gadis itu yang membuat fokusnya selalu teralihkan.

Jennie membuatnya berubah total.

Lamunan Taehyung buyar seketika mendengar ketukan pintu ruangannya. Dia menaikan sebelah alis mengingat dia tidak menyuruh siapapun kemari. Tanpa berkata apapun Taehyung menekan tombol untuk membuka pintu itu otomatis.

Seorang wanita dengan dress merah Maroon yang sangat sexy sehingga kulit putih bersihnya terlihat sangat mencolok mata berdiri di ambang pintu tersenyum lebar menatapnya seolah mereka sudah lama sekali tidak bertemu.

Itu Mina. Choi Mina.

"Kenapa kau tidak menghubungi ku selama beberapa waktu ini? Aku merindukan mu Tae". Perempuan itu berucap dengan wajah sedih seolah dia sangat sakit hati dengan perbuatan Taehyung.

"Aku selalu menunggu mu tapi kau tidak datang lagi dan menghabiskan malam denganku. Kenapa? Kau sibuk sekali ya?". Mina berjalan mendekat menghampiri Taehyung yang entah kenapa seperti tidak bisa bersuara ditempat nya.

"Siapa yang menyuruhmu kemari". Taehyung berucap rendah dengan suara berat miliknya. Menatap sinis pada sosok Mina yang kini tengah bersandiwara didepannya. Sial sekali.

Mina terkekeh ringan menghiasi ruangan sepi dan sunyi itu. Menatap Taehyung menggoda seolah dirinya adalah suatu objek yang menarik perhatian pria kim itu.

"Apa kau baru saja melarang aku kesini?".

Mina bisa merasakan berapa kekarnya dada bidang itu yang terlihat sangat sexy itu. Oh, mina merindukan ini.

"Apa kau merindukan ku juga? Kita bisa bermain sampai subuh jika kau ingin Taehyung. Sebagai ganti karena kau tidak mengunjungiku selama beberapa minggu ini. Bagaimana?". Mina menghampiri Taehyung dan mengelus dada bidang pria itu yang dibaluti kemeja putih dan dilapisi Coat hitam itu.

Sekali lagi. Itu sexy.

"Aku tidak bisa". Taehyung menolak halus dengan pandangan ke depan dan wajah datarnya.

Mina mengernyit. Ini bukan Taehyung yang seperti biasanya langsung menerkam tanpa memberi jawaban. Taehyung terlihat berbeda.

Mina berdiri menatap bingung Taehyung yang hanya memasang wajah datar tanpa ketertarikan sama sekali. Tapi dia tidak menyerah. Mina adalah salah satu jalang terbaik yang pernah tidur dengan Taehyung.

MAFIA IN THE DARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang