Pagi ini adalah hari terakhir setelah belajar seminggu di sekolah, Jumat ya skrg hari jumat.
Fadli membangun kan adik nya yg satu ini, kalo tidur suka kaya kebo!
"Nesaa!"
"Dek bangunn udah siang woii!" Teriak fadli dari luar kamar
"Gue dobrak nih ye!"fadli mengetok lebih keras kamar yg di dalam nya ada kebo.
"woiii!masuk aje nih gue, harus di siram dulu kali ya sebaskom" gumam fadli geram
Cklek
"astagfirullah ga ada perubahan tuh badan"
"mati kali ya" gumam fadli spontan
"Heh apasi gue!" Menampar mulut nya kencang
"woii bangunnnn" Fadli menggoyang kan badan nesa kencang
"enghhh ngapain sihhh!!" Teriak nesa, karna merasa terganggu
"Bangunn geblek udah siang"
"iihh kasar!" Nesa mencebikan bibirnya lucu.
"dah gausah drama, mandi gue tunggi di bawah, gue anter lo" fadli segera membalikkan badan tanpa menunggu balasan dari nesa
"nye nye nye"
****
"Gimana bang susah ga bangunin anak gadis" ledek retno"kaya kebo banget! Nurun siapa si nesa tuh" jawab fadli
Retno melirik ratna, seperti mengkode kalau sikap nesa 90% nurun ke istrinya.
"ekhem!" dehem ratna
"tau nih papah!" sambil terbahak², melihat muka papahnya seperti tersangka.
nesa menuruni tangga sambil bernyanyi
"Oh senangnya oh senangnya" gumam nesa
"Senang knp lo?" Tanya fadli
"Karna lo masih inget rumah!! Hahaha" nesa terbahak
"Gajadi gue anter nih ye?" Ancam nya
"Bercanda abang kuh" sambil mendekat dan mencubit pipi Fadli
"Mkn dlu sarapan nya, br jln nesa" ucap ratna
"Oke mommy!" Teriak nesa
"Alay".
hening.
nesa sudah menghabiskan satu piring nasi goreng+sosis+telor mata sapi.
dia memakai sepatu dan merapikan sedikit tatanan rambut nya.
"Dah ayo bang selesai"
"oke cus"
"Mah pah,nesa berangkat yaa, asalamualaikum" teriak nesa dari luar
"Waalaikumsallam" saut ratna dan retno dari dalam.
🕊️🕊️🕊️
Dijalan nesa dan fadli mengobrol dan ketawa saat ada bercandaan garing tapi mereka bikin ketawa.
"Bahagia gue ada di abang"
nesa selalu bilang bgtu, bahkan ada yg ngira mereka pacaran, padahal umur beda jauh 5 tahun.
"dah sampeee" teriak fadli
"hahahah!!" Tawa nesa yg blm juga mereda
"Udah jangan ketawa mulu, liat noh pada ngeliatin lo sama gue, ada apasih?" Tanya fadli heran
"Gatau bang heran gue" bingung nesa, fadli gemas melihat kelakuan adik nya di depan ini.
fadli mengelus kepala nesa sebentar
"Ih rusak nanti rambut gue!" racaunya
"Mana si rey reynand itu" tanya fadli sambil melihat sekeliling
Tanpa mereka berdua sadari ternyata di ujung sana, ada yg memperhatikan kemesraan nesa dan abang nya itu.
panas,Rey cemburu.
Dia segera menghampiri dua sejoli yg sedang tertawa di depan gerbang sekolah.
"Rey?" Tanya nesa bingung karna melihat muka rey yang menahan marah
"Ohh jadi lo selingkuh?" Tanya rey tajam
"Apasi rey-"
"Iya dia cewe gue kenapa" fadli merangkul bahu nesa
"siapa lo, lepasin ga tangan lo dari pundak cewe gue?!" Bentak rey.
suasana semakin memanas, siswi² sudah ramai mengerubungi di depan pager, melihat perdebatan di depan nya ini seakan seperti film.
"aduh sayang ini siapa kamu sih?" Fadli nanya ke nesa, seakan menggodanya.
"Ih apaans--"
"kamu masuk ya sayang, nanti telat belajar yg rajin" ucap fadli, sengaja membuat cowo di depan nya ini panas
Cupp
Fadli mengecup kening nesa, kemudian mengelus puncak kepalanya.
Bughhh
rey meninjau pelipis fadli, sangat kencang dan mengeluarkan darah di ujung bibir fadli.
"Gausah macem-macem ya lo anjing!!" Bentak rey ke depan muka fadli sambil menunjuk dengan jari telunjuknya.
"Its mine!" rey menarik nesa kedalam rangkulannya.
"dia adik gue" ucap fadli tenang sambil menunjukkan smirk nya.
"maksud lo?" Tanya rey heran
"Hahah bro, makin yakin gue kalo lo bisa jagain ade gue" ucap fadli sambil menepuk bahu rey
"lo abang nya nesa?" tanya rey sambil melirik nesa dan fadli bergantian.
Nesa mengerucutkan bibir nya sebal, karna dari tadi dia mau menjelaskan,tapi seakan di potong sama bang kud!
"Iya dia abang gue, lo main tonjok-tonjok aja si reyy!!" Geram nesa, rey menggaruk pelipis nya, malu.
"mampus ga di restui nih gue" gumam rey sepelan mungkin.
"minta maaf lo cepet sama calon kaka ipar, ga gue restuin nanti!" ledek fadli.
KAMU SEDANG MEMBACA
VANESHA
Teen Fiction(MENUJU ENDING) (NO COPY PASTE!) bersifat HAYALAN -semua manusia mempunyai masalah nya masing-masing, dan mereka pasti bisa menyelesaikan masalah itu sendiri. Bagaimana cara mereka menyikapinya.- my insta. @_syaviraputri