"ada apa anda memanggil saya ke sini?" tanya fildan to the point
"ayah hanya akan menjelaskan aturan mainnya aja" jawab tuan Johan santai
" pertama mulai sekarang ayah akan memberikan kamu semua fasilitas yg kamu butuh kan... Kedua kamu tidak boleh menemui rara dan bicara padanya... Jangan kan bicara menyapa saja kamu tidak boleh...
Bersikap lah seperti orang asing dengan nya...
Ketiga kamu akan bekerja di kantor ayah sebagai CEO
Keempat dilarang membantah ayah..
Dan terakhir panggil saya ayah karena saya ayah kamu""saya tidak masalah dengan 4 syarat anda..."
"bukan anda tapi ayah...kamu harus panggil saya ayah ingat 'ayah'..."
Potong tuan Johan"terserah... Saya tidak masalah dengan 4 sarat ayah tapi sarat yg ke2 itu tidak mungkin... Anda.. Ups 🙊 ayah maksudnya ayah tau kalau saya satu sekolah dengan nya tidak mungkin kami tak berjumpa!!"
"ayah tidak peduli... Itu urusan kamu fildan... Tapi tenang ayah punya jalan keluarnya... Tom panggil orang itu!!!!!"
Tak lama tom masuk dengan seseorang bersama nya...
"dia randa dan mulai sekarang dia adalah bodyguard kamu... Dia akan melaporkan setiap kegiatan kamu termasuk jika kamu bertemu rara!!"
"ini tidak perlu yah!!"
"ini perlu fildan!!! Ayah tau kamu fildan kamu pasti diam diam akan menemui rara jadi anggap aja ini langkah pencegahan..."
"ayah keterlaluan!!! Fildan bukan bayi yah!!!"
"eitss dilarang membantah..."
Setelah itu tuan Johan melangkah pergi namun ia berhenti dan membalikkan badan nya...
"oh ya berusaha lah untuk tidak bersikap formal dengan ayah... Saya ayah kamu bukan bos kamu... Mengerti!"
Setelah itu tuan Johan langsung pergi...
Sedang kan fildan yg dari tadi menahan amarah akhirnya meluap kan nya setelah kepergian ayah nya
"ARGHH!!!" fildan memukul dinding dengan sangat kuat sampai darah segar mengalir...
Sedangkan randa yg melihat itu tak tau harus berbuat apa membantu fildan maka dia yg akan jadi sasaran fildan selanjutnya
*************
Fildan memasuki Cafe dengan penuh amarah selama perjalanan fildan tak berhenti mengomel...
Ya... Setelah kepergian ayah nya fildan merasa tak betah tinggal dirumah dan memutuskan untuk keluar bersama sahabat nya
Fildan melangkah masuk ke Cafe diikuti randa di belakang nya...
Saat berjalan mata semua pengunjung Cafe tak lepas dari nya...
Itu semua karena berita bahwa fildan anak tuan Johan tersebar sangat cepatMata fildan tertuju pada 4 orang cowok dan 3 (lesty putri dan Selfi) org cewek yg duduk di meja paling sudut...
Dengan langkah cepat fildan menuju meja itu ia merasa risih dengan tatapan semua orang...
"huff akhirnya"
"ngapa lo fil kayak dikejar setan aja"
"mending dikejar setan lah ini dikejar noh..." (memiring kan kepala nya kearah cewek cewek yg menatap nya dengan tatapan genit)
"ih... Kok banyak banget sih yg genit sama es serut sayang!!! Gak suka!!!" ucap lesty
"lebay banget sih lo les.. Fil mimpi apaan lo sampai ditempelin nenek lampir?" tanya Ical
KAMU SEDANG MEMBACA
sang pewaris✔
General FictionMenceritakan tentang perjuangan seorang ayah untuk mendapatkan maaf dari sang anak dan memberikan apa yang seharusnya sang anak dapat kan sedari dulu