Proses pembelajaran pun terus berlangsung hingga akhirnya usai.
" huft,,,,,, " jisoo melemparkan tas-nya asal, menghembuskan napas panjang, dan duduk di kasur empuknya.
Tiba-tiba handphone nya berdering,,,
" Let's kill this love,,, ye,,ye,,ye,, " bunyi dering handphonenya jisoo.
" halo,, "
" halo jis, ada yg mau gue ngomongin sama loh " lisa
" oh, ada apa. kayaknya ada yg penting nih " jisoo masih kesal
" udah dong ngambeknya jis.
aku mau kasih tau, kalo aku sama yg lain akan mengadakan party, kamu bisa datang kan? " lisa
"emangnya apa sih yg mau dirayain?
pake acara 'party' segala"
"Itu loh jis. nanti jam 7 malam, kita akan merayakan ultah nya si rose!"
"apa? rose ultah hari ini??, Kok aku baru tau" celutuk jisoo
" makanya siapa suruh loh pulang duluan, nggak bilang-bilang dulu lagi sama kita " lisa
" ya,, sorry ! "
" yaudah. jangan lupa datang ya, ke rumahnya rose! " lisa
" oke,,,,, byee " jisoo
" byee "
†††††
Jam telah menunjukkan pukul 18.40
Jisoo telah selesai mandi dan mengenakan gaun yg telah dipilihnya sebelumnya.
jisoo memoleskan make-up tipis di wajahnya, dan memakai kan lipting di bibir mungilnya.
Dan menghampiri cermin untuk yg terakhir kalinya.
" okay,,, udah siap. sekarang kita berangkat! "
" salam !!! " sapa jisoo, setelah sampai di rumah rose.
" akhirnya kamu datang juga, jis
rose dari tadi sudah nungguin kamu " celutuk jennie
" ayo cepat masuk, rose udah nunggu kita tuh di kamar " lisa, sembari menarik tangan jisoo.
" jisoo? " seru jin dengan keheranan
" hai,,, kak! " sapa jisoo tersenyum
" ini benaran kamu, soo?. kamu cantik banget malam ini?? " ucap j-hope hampir tak mengedipkan mata.
"he,,he,, makasih kak, atas pujian nya" ucap jisoo tersipu malu.
Taehyung benar-benar terpesona akan penampilan jisoo malam ini, tidak seperti biasanya. jisoo banyak perubahan kali ini.
Biasanya rambutnya selalu dikuncir, sekarang di biarkannya gemurai.
Dulunya dia selalu memakai kaos oblong dan jelana jeans kemana-mana, sekarang mengenakan gaun yg indah dan menawan.
Dan juga, jisoo yg tidak terlalu suka menggunakan make-up jika berpergian, sekarang dia memoles wajahnya dengan bedak yg tipis, dan memakaikan lipting di bibir mungilnya.
Taehyung tak henti-hentinya memandangi jisoo, dari atas kepala sampai jari kaki.
Seketika taehyung merasakan ada yg mengalir ke tubuhnya, rasanya campur aduk antara panas dan dingin. entah kenapa dia jadi sering mengalami hal itu, akhir-akhir ini.
" jisoo,,, cepetan!!! " ujar lisa sedikit kencang.
Dan membuat, pandangan para tamu tertuju pada jisoo.
Jisoo hanya bisa menutupi wajahnya dengan tas kecilnya, sembari berlari kecil menyusul jennie dan lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can' t You See My Heart
Teen FictionDunia taehyung yang kelam, suram, dan tak bercahaya, mulai menemukan kehidupan yang sesungguhnya. Taehyung yang awalnya dingin,jutek, dan tidak peduli terhadap apapun, Bisa berubah Dan disini lah kisah nya bermula Setelah dia bertemu sosok yang LANG...
