Can' t You See My Heart

Part 14 "Do you love me??"

Suasana semakin mengguncang saja
karena ROSE terus melangkah dan melangkah.
Semua pandangan mata terus membuntutinya hingga akhirnya,,,,,
Rose menaruh kue itu di depan jimin yang sedang gelisah.

Jimin sangat terkejut, dan juga senang ketika melihat kue pemberian Rose.

" Jiminshi,,, sekarang juga aku PARK ROSEANNE ingin kau menjadi kekasihku. apakah kau bersedia?? Jika kau menerimaku kau boleh mengambil kue ini. tapi jika kau menolakku kau boleh memberikan kue ini ke orang lain " ucap rose mantap.

" yakkk park rose,,,,, apa yang kau lakukan ??? " seru lisa

" kau hebat rose. bisa seberani itu!! " seru jennie

"aku banggang dengan keberanianmu rose,, semoga berhasil" jisoo menimpali.

Jimin tak juga bergeming,,,membuat semua orang semakin penasaran dengan jawaban jimin.

" jiminshi,,,,???? " rose menegur jimin yang kelihatannya sedang bengong dan berpikir.

perlahan tangan jimin bergerak dan mengambil kue pemberian Rose.
Tapi setelah itu,,,, dia malah mengembalikan kue itu pada rose.

Semua tamu yang tadinya sudah senang dan baper.
Menjadi heran dan kebingungan akan perlakuan jimin.

" apa itu,, menyatakan perasaan jimin pada rose ??? " bisik- bisikan para tamu.

" apa jimin sedang menolak rose?? " bisik-bisikan kembali terdengar oleh telinga rose.

" kasihan sekali si rose,,,dia malah dipermalukan di hari ulangtahunnya, dan di depan orang banyak pula " lagi -lagi bisikan itu bergeming.

Rose tak tahu lagi mau bilang apa pada jimin, hatinya benar- benar sakit. dia segera mengambil kue itu kembali. Dan berlalu pergi, tapi tangannya sudah dicekat oleh jimin.

" tunggu dulu, aku belum selesai bicara!!! " jimin

" apalagi?? Kamu mau ngomong kalau kamu menolakku??. biar semua orang tau. Iya??? Belum puas udah permaluin aku di depan semua orang ??? " ucap rose sambil meneteskan airmata.

" bukan itu Rose. aku memberikan kue itu kembali pada kamu itu karna bagi aku kamu adalah orang ter-special di hidup aku, aku cinta sama kamu. bukan karena aku menolakmu!! " seru jimin tersenyum sambil menghapus airmata Rose.

" seharusnya aku yang menyatakan itu semua pada kamu. aku kan cowok. bukan malah sebaliknya! " seru jimin sambil meraih kedua tangan Rose.

" perempuan juga bisa kok!!, nggak harus nunggu laki-laki yg duluan ngomong seperti itu. Buktinya tadi,,,
aku udah ngomong___ " ucap rose terpotong.

" udah ya, jangan diteruskan lagi " jari telunjuk jimin masih menutup bibir Rose agar tidak bicara lagi.

" sekarang juga, aku PARK JIMIN ingin kau PARK ROSEANNE menjadi kekasihku. Jika kamu bersedia, kamu boleh cium pipi aku!!! " seru jimin menggenggam kedua tangan Rose.

Tanpa pikir panjang lagi, Rose segera mencium jimin. dan yg lebih parahnya lagi, Rose malah mencium BIBIR jimin, bukan pipinya.

" aku bersedia !! " ucap Rose setelah mencium bibir jimin sekilas.

Setelah mendengar hal itu. Kemudian jimin mendekatkan wajahnya pada Rose dan menarik pinggangnya agar lebih dekat dengannya.

Dan langsung menyambar bibir mungil Rose. Awalnya memang hanya sebuah kecupan. akan tetapi sakin senangnya, perlahan jimin jadi melumat bibir Rose, dan Rose juga ikut membalasnya.

Ciuman mereka berjalan cukup lama sekitar 2 menit.
Dan mereka berdua pun melepaskan tautan mereka.

Semua tamu bersorak kegirangan atas pasangan itu. Ada yg bersiul, tepuk tangan dan berjoget-joget.