7.Cemburu

10 1 0
                                    

🎶AZMI-PERNAH cover by Chintya Gabriella🎶

H

appy reading:"))

*


Jam di atas meja mulai menunjukan pukul 01:35 dini hari,hampir 3 jam sepulangnya dari rumah sakit,mata reii enggan untuk tertidur.matanya hanya menatap senang langit-langit kamarnya dengan senyuman yang terus terlukis dibibirnya,terbayang wajah Arfa yang begitu jelas dalam pikirannya,hal kecil yang dilakukan Arfa membuatnya terus terbayang-bayang

Begitu pula dengan Arfa,laki-laki itu terus menatap tangannya,dengan perasaan yang entah apa yang dirasakan seperti ada sesuatu yang aneh dihatinya,apa dia menyukai gadis itu?"ah tidak mungkin"batin Arfa,kembali ia merebahkan tubuhnya,mencoba memejamkan matanya,namun lagi-lagi hanya senyum lesung pipit itu yang hanya ada dalam benaknya,tak sadar bibirnya mulai tersenyum malu sambil mengeratkan pelukannya kepada guling.Benar Arfa mulai menyukainya

-

"Aahhhh gue telatt" berlari reii menuju gerbang yang beberapa menit lagi akan tertutup,untung saja reii masih sempat

"ohh tidak jam pertama hari ini akan diisi oleh guru killer,pasti guru itu kini sudah berada dikelas" pikir reii cemas, ketika ia hampir sampai didepan kelasnya secara tiba-tiba arfa keluar dari kelas membuat reii terkejut dan tidak bisa menghentikan larinya.akibatnya reii menabrak dada bidang arfa-lagi,membuat reii berada dalam dekapan Arfa,reii menutup matanya jantungnya terasa akan copot hari itu juga"oh my god"  pasti setelah ini Arfa akan mengumpatnya

Reii coba mengikis jarak dengan arfa,tatapannya masih tertunduk takut menatap wajah Arfa

"Maaf,,maaf banget gue ngga sengaja,gua telat tadi gu,,"

"are you oke?" cela Arfa sambil mengacak puncak kepala reii,membuat reii terpaku.jantungnya makin berdegup kencang,pipinya mulai memerah.apa yang terjadi dengan Arfa,bukan umpatan yang ia dapat,melainkan perlakuan yang manis menurut reii.

Arfa memajukan wajahnya,mencoba menyadarkan reii "Heh cewe aneh"ucapnya,lalu rei mendangakkan  pandangannya,mata mereka saling bertemu,jantung rei kembali tidak terkendali.Dengan refleks ia menoyor kepala arfa,Sungguh ia sangat gugup sekarang.

"Aww,,Gila lo yaa"ucap Arfa kesal,reii kembali membuatnya marah

"Maaf"lirih reii tertunduk,kenapa saat ini hatinya rentan sekali terhadap bentakan Arfa?tidak seperti kemarin-kemarin.reii berjalan memasuki kelasnya,terlihat teman-temannya sedang duduk menunggunya.

"Woyy reii,lo telat?"tanya renata

"Iya nih,gue bangun kesiangan tadi,ngantuk banget gue"reii duduk ditempatnya dan langsung meletakan kedua tangannya dan merebahkan kepalanya

"Masih pagi reii"ujar Cleo

"Tumben guru killer belom masuk"ujar amel kepada teman-temannya

"Bagus deh,jam pertama ini gue mau tidur"jawab reii tanpa merubah posisinya

-

"Boy lu mau pesen apa?"tanya Leonard

"Air putih sama roti"jawab Arfa singkat

HIDUPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang